Inilah Jogja
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
INDEKS
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
No Result
View All Result
Inilah Jogja
No Result
View All Result
Home Headline

Sultan akan Luncurkan Dua Aplikasi Wisata

18 Agustus 2020
3 min read
0
Sultan akan Luncurkan Dua Aplikasi Wisata

GUBERNUR DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X akan melaunching dua platform aplikasi baru yakni Visiting Jogja dan Jogja Pass. Jelang pelaksanaan launching ini, Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY, Hilman Tisnawan bertemu dengan Gubernur DIY pada Selasa 18 Agustus 2020.

Ditemui usai pertemuan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Hilman menjelaskan, kedua aplikasi ini akan dilaunching Gubernur DIY pada 27 Agustus 2020 mendatang.

Menurut Hilman, saat ini jumlah pengunjung atau wisatawan yang ke DIY sudah semakin banyak.

BACA JUGA

VIDEO: DELAPAN KAMBING RAIB DI GAMPING

Awas, Pencuri Kambing Gentayangan Jelang Idul Adha

2.000 Personel Amankan Pilkades Temanggung

“Dalam kondisi sekarang ini, kita konsentasinya ada dua, yakni pengendalian dan pertumbuhan perekonomian. Aplikasi Jogja Pass bertujuan untuk memudahkan tracing, dan Visiting Jogja untuk memantau perekonomiannya,” paparnya.

Hilman menuturkan, DIY telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang negatif di triwulan satu dan dua tahun 2020. Untuk itu ia berharap pertumbuhan ekonomi DIY di triwulan ketiga dan keempat ini bisa tumbuh secara meyakinkan tapi tetap aman.

“Tadi arahan dari Ngarsa Dalem, memang harus disiplin penggunaan kedua aplikasi ini. Tujuannya agar masyarakat yang datang bisa termonitor dan merasa aman datang ke DIY,” imbuhnya seperti dikutip laman resmi pemprov DIY.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika DIY, Rony Primanto Hari mengatakan, dua aplikasi ini pada dasaenya memiliki manfaat yang sama. Namun untuk Jogja Pass, bisa digunakan untuk seluruh kegiatan di DIY yang bisa menyebabkan kerumunan. Sedangkan Visiting Jogja lebih untuk digunakan memonitor pengunjung yang mengunjungi objek wisata.

“Dua hal ini menjadi yang diperlukan, ketika kita ingin mencegah penularan CoViD-19 di DIY. Semoga semua pihak bisa disiplin menggunakan kedua aplikasi ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo mengatakan, untuk aplikasi Visiting Jogja nantinya akan dikembangkan menjadi kebijakan satu data pariwisata DIY secara bersama. Aplikasi ini juga sekaligus dapat digunakan untuk mempromosikan pariwisata DIY.

“Tentu hal ini menjadi bagian yang harus kita dorong agar sukses pelaksanaannya. Dan untuk kondisi wisatawan atau pengunjung yang berkunjung ke DIY, mulai Juli 2020 lalu di saat kita mulai terapkan Visting Jogja sampai dengan mnggu kemarin, jumlah wisatawan selalu menunjukkan angka peningkatan,” paparnya.

Singgih mengungkapkan, puncak pengunjung yang datang ke DIY selama penerapan Visiting Jogja telah pada hari Minggu (16/08) kemarin, dengan hampir mencapai 49.000 wisiatawan yang masuk mengunjungi DIY. Dari total wisatawan ini warga DIY masih mendominasi, disusul Jateng, Jatim, Jabar dan DKI Jakarta.

“Tapi kalau dibandingkan antara wisatawan DIY dan non DIY, tentu lebih banyak yang non DIY, yakni sampai 53%. Hal ini menjadi bagian yang harus kita syukuri, tapi juga perlu diwaspadai. Dengan makin banyaknya wisatawan, artinya ekonomi DIY juga mulai menggeliat, tetapi semua harus tetap waspada,” imbuhnya. (yai)

Tags: dua aplikasi wisatagubernur diysri sultan
ShareTweetSend

Related Posts

Sultan Dukung Percepatan Pembangunan Asrama Haji di Kulon Progo
Headline

Sultan Yakin Aksara Jawa Bisa Mendunia

8 September 2021
Sultan: Pemberlakukan PPKM Mikro Tak Bisa Ditunda Lagi
Headline

Sultan: Pemberlakukan PPKM Mikro Tak Bisa Ditunda Lagi

22 Juni 2021
Sultan Minta Tol Jogja-Solo Berdampak pada Peningkatan Ekonomi
Headline

Sri Sultan Pertimbangkan Lockdown Total di DIY

18 Juni 2021

Discussion about this post

Populer

  • Aksi Pencurian Cabai Terjadi di Sleman

    Aksi Pencurian Cabai Terjadi di Sleman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bisa jadi Ojo Kesusu Isyarat Jokowi ke Moeldoko

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RèJO: Indonesia Kehilangan Buya, Tauladan Pemersatu Bangsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Orang di Sleman Tewas Usai Ditusuk di Jalan Raya Seturan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Video: Pencurian Kotak Amal Masjid Terekam CCTV di Sleman

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Perluas Bisnis Pembayaran Digital Melalui Layanan Debit Acquirer

Perluas Bisnis Pembayaran Digital Melalui Layanan Debit Acquirer

25 Juni 2022
Telkom Bangun SKKL Bifrost Jakarta-Balikpapan-Manado-Amerika

Telkom Bangun SKKL Bifrost Jakarta-Balikpapan-Manado-Amerika

25 Juni 2022
Erafone Buka Cabang ke 26 di Gardena Department Store & Supermarket Yogyakarta

Erafone Buka Cabang ke 26 di Gardena Department Store & Supermarket Yogyakarta

24 Juni 2022
VIDEO: DELAPAN KAMBING RAIB DI GAMPING

VIDEO: DELAPAN KAMBING RAIB DI GAMPING

24 Juni 2022
Awas, Pencuri Kambing Gentayangan Jelang Idul Adha

Awas, Pencuri Kambing Gentayangan Jelang Idul Adha

24 Juni 2022
Inilah Jogja

Semangat "Jogja Kembali". Menampilkan berbagai berita yang ada di Yogyakarta. Mencerdaskan masyarakat Yogyakarta melalui program membaca.

Kategori

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Indeks

© 2020 Inilahjogja

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran

© 2020 Inilahjogja