KONDISI balita berusia empat tahun yang diduga terkena peluru nyasar pada Minggu 18 Desember lalu mulai membaik.
Meski begitu, tim dokter RS Sardjito yang merawat balita berinisial JM tersebut meski masih melakukan perawatan secara intensif.
Tim Dokter Bedah Saraf RSUP Dr Sardjito dr Adiguno Suryo Wicaksono mengatakan, dokter bedah telah melakukan tindakan operasi pengangkatan benda asing di kepala JM pada Senin 18 Desember lalu.
“Ada luka di kepala bagian belakang. Kemudian lokasi benda asing di dekat otak kecil. Masuk kurang lebih sekitar 8 cm,” ujarnya, Rabu 21 Desember 2022.
Ia menegaskan, benda asing yang masuk ke kepala balita tersebut hanya berjumlah satu.
“”Saya kurang mengamati secara detail hal tersebut yang jelas kami serahkan langsung. Ukurannya (berapa) kami serahkan nanti dianasilis oleh forensik medis,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia menambahkan, meski kondisi korban membaik perawatan serta pengawasan tehadap korban terus dilakukan.
Kata dia, saat ini korban sudah bisa berkomunikasi dengan orang tuanya.
“Kondisi anak sekarang baik, stabil dengan tanda-tanda bisa komunikasi dengan orang tua maupun yang lain,” demikian Adiguno Suryo Wicaksono. (gaf/lik)
Discussion about this post