Inilah Jogja
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
INDEKS
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
No Result
View All Result
Inilah Jogja
No Result
View All Result
Home Gunung Kidul

Gunungkidul Tiadakan Syarat Rapid Antigen Bagi Wisatawan

26 Januari 2021
2 min read
0
Gunungkidul Tiadakan Syarat Rapid Antigen Bagi Wisatawan

INTRUKSI Bupati Gunungkidul, DI Yogyakarta soal Pengetatan Secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PSTKM) tahap kedua resmi diberlakukan mulai Senin (26/01/2021). Sejumlah perubahan pun dilakukan pada instruksi terbaru tersebut.

Bupati Gunungkidul Badingah S.sos memutuskan meniadakan syarat Rapid Antigen Test bagi wisatawan. Aturan itu kini sudah tak tercantum lagi di Instruksi terbaru.

“Jadi bagi wisatawan asal luar DIY tak perlu lagi membawa hasil Rapid Antigen jika akan berwisata di Gunungkidul,” katanya siang tadi.

BACA JUGA

Polda DIY Gelar Ziarah ke Makam Pahlawan

Polisi Tangkap Pelaku Perusakan Makam di Yogya

Diperiksa Bareskrim, Jokowi Dicecar 22 Pertanyaan

Badingah menjelaskan, kebijakan itu diambil setelah melihat dampaknya pada sektor pariwisata. Sebab kondisi ekonomi para pelaku usaha wisata terpukul dengan adanya syarat tersebut.

Meski ditiadakan, ia memastikan kondisi kesehatan pengunjung dari luar DIY tetap dicek. Antara lain dengan pemeriksaan suhu tubuh serta pendataan saat tiba di pintu retribusi wisata, khususnya kawasan pantai.

“Screening (pemeriksaan) dasar tetap dilakukan oleh petugas di pos retribusi,” ujar Badingah.

Terpukulnya sektor pariwisata akibat syarat tersebut diungkapkan oleh Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi. Ia mengaku menerima laporan dari banyak pihak atas dampak yang timbul.

Kawasan pantai paling terpukul lantaran destinasi ini jadi primadona di Gunungkidul. Jika saat Uji Coba Terbatas bisa sampai 3 ribu pengunjung, sejak PSTKM angkanya anjlok jadi kurang dari 700 pengunjung.

“Mereka menyebut penurunannya sampai 80 persen, yang berdampak pada penghasilan juga,” kata Immawan.

Lantaran temuan tersebut, ia lantas mengajukan usulan ke Badingah agar syarat Rapid Antigen Test ditiadakan. Usulan itu disampaikan sebelum Instruksi terbaru terbit. Menurut Immawan, pelaku wisata merasa protokol kesehatan (prokes) yang ketat sudah cukup sebagai antisipasi. Penerapan itu sudah dilakukan sejak pelaksanaan uji coba terbatas.

“Berdasarkan pengamatan, mereka sudah memberlakukan prokes dengan baik. Sampai saat ini juga belum ada kluster kasus dari sektor wisata,” ujarnya. (har/fia)

Tags: gunungkidulRapid Antigenwisatawan
ShareTweetSend

Related Posts

Dianggap Tak Beretika, Ketua DPC Partai Gerindra Gunungkidul Minta Calon Bupati Sunaryanta Didiskualifikasi
Gunung Kidul

Laporan Diterima Bawaslu, Ketua DPC Partai Gerindra Gunungkidul Berharap Tuntutannya Dikabulkan

4 November 2024
ASITA: Visa Kunjungan Berbayar Turunkan Perolehan Devisa
Headline

ASITA: Visa Kunjungan Berbayar Turunkan Perolehan Devisa

3 November 2022
Bocah 6 Tahun Tewas Terlindas Bus di Pantai Drini Gunungkidul
Headline

Bocah 6 Tahun Tewas Terlindas Bus di Pantai Drini Gunungkidul

1 Oktober 2022

Discussion about this post

Populer

  • Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makan Bergizi Gratis dan Sekolah Gratis di SMK Mandiri 02 & SMA Mandiri Balaraja Patut Dicontoh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Arka Daya Dhaksinarga Resmi Berdiri di Kawasan Industri Kulonprogo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polresta Yogyakarta Tutup Outlet 23

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Pekerja Kontruksi Bantul Geruduk Kantor Merak Jaya Beton dan ULP Kabupaten Bantul

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Polda DIY Gelar Ziarah ke Makam Pahlawan

Polda DIY Gelar Ziarah ke Makam Pahlawan

20 Mei 2025
Polisi Tangkap Pelaku Perusakan Makam di Yogya

Polisi Tangkap Pelaku Perusakan Makam di Yogya

20 Mei 2025
Diperiksa Bareskrim, Jokowi Dicecar 22 Pertanyaan

Diperiksa Bareskrim, Jokowi Dicecar 22 Pertanyaan

20 Mei 2025
Menangkan Paket Haji, Umrah, Mobil & iPhone Cuma di MyPertamina Tebar Hadiah

Menangkan Paket Haji, Umrah, Mobil & iPhone Cuma di MyPertamina Tebar Hadiah

20 Mei 2025
Jogja Printing Expo Hadirkan Puluhan UMKM Jasa Cetak dan Mesin Cetak di Yogyakarta

Jogja Printing Expo Hadirkan Puluhan UMKM Jasa Cetak dan Mesin Cetak di Yogyakarta

19 Mei 2025
Inilah Jogja

Semangat "Jogja Kembali". Menampilkan berbagai berita yang ada di Yogyakarta. Mencerdaskan masyarakat Yogyakarta melalui program membaca.

Kategori

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Indeks

© 2020 Inilahjogja

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran

© 2020 Inilahjogja