DALAM menyusun artikel tersebut perlu membaca artikel terlebih dahulu lalu pahami, kemudian cari ide yang baru. Jika sebelumnya pernah mengikuti lomba tapi belum meraih juara, maka jadikan kekalahan sebagai pelajaran dan ubahlah strategi penulisannya.
Hal tersebut disampaikan Nandang Suhendang, mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah UAD angkatan 2018, berkaitan telah diraihnya juara pertama lomba artikel ilmiah tingkat nasional yang diselenggarakan Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.
Nandang berharap, semua mahasiswa UAD Yogyakarta untuk berani belajar dalam bidang apapun yang digemarinya. “Saya yakin, semuanya memiliki kemampuan yang hebat dan tetap semangat untuk berprestasi,” kata Nandang, Sabtu (13/2/2021).
Mahasiswa Prodi Perbankan Syariah dan aktivis Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Perbankan Syariah ini berhasil meraih Juara 1 Lomba Artikel Ilmiah Tingkat Nasional yang diselenggarakan Bimawa UAD Yogyakarta.
Ternyata, Nandang juga tergabung dalam Ahmad Dahlan Sharia Economic Forum (ADSEF) Prodi Perbankan Syariah Fakultas Agama Islam (FAI) UAD, IMM FAI UAD dan Pramuka UAD.
Nandang termotivasi menyusun artikel ini karena Indonesia negara paling dermawan di dunia, sehingga dia mendapat ide dan tertarik menyusun
Melalui artikelnya berjudul “Filantropi Rumah Tangga terhadap Kebahagiaan Subjektif di Indonesia”, Nandang juga menyoal Indonesia sebagai negara yang paling dermawan di dunia.
Selanjutnya, kata Nandang, filantropi dapat mencapai ekonomi berkemajuan sehingga memiliki dukungan Sustainable Development Goals (SDGs). “Yaitu menghapus kemiskinan, kelaparan, meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan bermutu,” tandasnya.
Esensi dari artikelnya tersebut, terdapat hubungan positif antara kepedulian sosial pengeluaran filantropi dengan kesejahteraan subjektif rumah tangga di Indonesia.
Bagi Nandang, hubungan positif dengan pengeluaran filantropi dapat mencapai ekonomi berkemajuan. “Sehingga menjadi strategi adaptasi penerapan SDGs,” ungkapnya.
Nandang berharap, dukungan dari pihak kampus dapat dipertahankan. Khususnya bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan lebih. “Sehingga mahasiswa dapat lebih berprestasi lagi,” tandasnya. (Fan)
Discussion about this post