PELAKSANAAN vaksinasi Covid-19 tahap kedua bagi pelayan publik hingga pedagang saat ini tengah disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta.
Berkaitan hal itu, pendataan sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua tengah dilakukan.
Rencananya, vaksinasi Covid-19 tahap kedua bagi ASN (aparatur sipil negara) TNI, Polri, guru dan pedagang.
Dan kegiatan akan diawali pada 1 Maret 2021 yang menyasar 20 ribu pedagang pasar Beringharjo dan sekitarnya serta pelaku ekonomi atau pedagang kakilima di kawasan Malioboro. Selain itu ada pelayan toko di Malioboro, pelaku hotel di Malioboro dan Jogoboro.
Pedagang Beringharjo, Malioboro, dan para pelaku toko dari Tugu hingga Kraton semua didata. “Sampai saat ini belum semuanya mendaftar karena harus berproses secara online,” kata Drs Heroe Poerwadi, MA, Wakil Walikota Yogyakarta, Selasa (23/2/2021).
Ada sekitar 37 ribu orang yang terdaftar masuk dalam vaksinasi Covid-19 di Kota Yogyakarta, meliputi tenaga kesehatan, ASN, TNI, Polri, guru, pedagang pasar, pedagang Malioboro dan pelaku usaha toko.
Bagi yang sudah masuk data pendaftaran atau register, tinggal datang di hari penyuntikan. “Nantinya akan mendapat undangan dari Dinas Kesehatan melalui ketua komunitas atau pelaku,” terang Heroe Poerwadi.
Menurut Heroe, kalau belum mendaftar dan tidak dapat undangan dari fasilitas layanan kesehatan, maka tidak bisa ikut vaksinasi.
Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta berharap, seluruh masyarakat dan para PKL di kawasan Malioboro siap divaksin. “Karena sebagai upaya bersama memutus rantai Covid-19,” tandasnya.
Nantinya akan ada aturan sementara, berdagang harus menunjukkan negatif Covid-19 hasil swab antigen maupun genose setiap 3 hari sekali. “Sanksi Perda akan segera dibahas,” terang Heroe Poerwadi.
Dijelaskannya, vaksinasi Covid-19 tahap pertama bagi tenaga kesehatan (nakes) di Kota Yogyakarta untuk penyuntikan dosis pertama mencapai 94,96 persen. Tahap pertama penyuntikan dosis kedua sebanyak 69,96 persen.
Heroe berharap, vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan itu bisa tuntas pada akhir Februari 2021. Adapun vaksin Covid-19 untuk tahap kedua sudah sampai di DIY. (Fan)