PEMERINTAH Kabupaten Sleman, mulai menggelar vaksinasi bagi pelajar usia 6- 11 tahun.
Pelaksanaan vaksinasi usia 6 sampai 11 tahun tersebut sejalan dengan kebijakan presiden Jokowi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah dimulai pada hari kamis 16 Desember 2021 dan menargetkan sebanyak 26,5 juta anak usia 6-11 tahun di Indonesia akan disuntik vaksin.
Sementara di Kabupaten Sleman terdapat 74.908 anak usia 6-11 tahun yang akan menjadi target sasaran vaksinasi COVID-19.
“Alhamdulilah, vaksinasi anak di Sleman bisa dimulai hari ini. Dan ternyata antusias anak-anak ini sangat besar untuk bisa vaksin, karena semuanya sudah merindukan bisa sekolah dengan normal kembali,” ungkap Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo akhir pekan kemarin.
Kustini yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Sleman, Ery Widaryana, menyampaikan bahwa pemberian vaksin COVID-19 bagi anak-anak usia 6 hingga 11 tahun ini akan sangat mendukung terwujudnya keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan proses belajar mengajar tatap muka bagi anak sekolah dasar.
Oleh karena itu vaksinasi bagi anak usia 6 hingga 11 tahun ini ini menyasar Sekolah Dasar Negeri sebanyak 374 Sekolah dan Sekolah Dasar Swasta sebanyak 136 Sekolah.
“Hari ini yang ikut vaksin baru 430 anak. Tapi besok (minggu depan) ada 1.500 anak yang divaksin di SDN Sukoharjo,” kata Kustini. Kustini menuturkan tiga sekolah yang siswanya mengikuti jalannya vaksinasi hari ini dari SDN Pangukan, SDN Tridadi dan SDN 1 Sleman. Adapun jenis vaksin yang digunakan untuk vaksinasi anak adalah jenis Sinovac.
Kegiatan vaksinasi di SD Negeri Pangukan Sleman ini menargetkan sasaran 430 anak yang terdiri dari siswa SD Pangukan, SD Sleman 1 dan SD Tridadi.
Hadir pada hari tersebut 382 siswa, dan berhasil divaksin sejumlah 377 siswa. Adapun yang tertunda karena alasan kesehatan ada 5 anak, tidak dapat terinput karena data adminstrasi NIK yang salah sebanyak 5 anak dan yang mengalami kipi 2 anak
Sementara untuk teknis vaksinasi dengan sasaran lebih besar, Kustini menyebut siswa dari beberapa sekolah akan dikumpulkan dalam satu lokasi yang sudah memenuhi kriteria. Tujuannya, agar pelaksanaan vaksinasi lebih mudah dikarenakan sasaran vaksin nantinya ditarget 1.500 per lokasi.
“Tujuan kita tentu agar efektif dan cepat karena sasaran kita sekitar 90 ribu siswa. Makanya lokasi yang dipilih yang benar-benar sesuai standar untuk jumlah 1.500 peserta tiap lokasi. Dan itu nanti pengelompokannya tiap kapanewon,” terang Kustini.
Kustini berharap dengan dimulainya vaksinasi anak usia 6-11 tahun, capaian vaksinasi di Kabupaten Sleman bisa mendekati 100 persen pada akhir tahun ini.
Ia juga berpesan kepada siswa dan wali siswa untuk dengan penuh kesadaran berpartisipasi aktif dalam program vaksinasi anak demi terwujudnya kekebalan tubuh komunal pada anak.
“Supaya bisa kembali melaksanakan PTM dan melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (PTM) di sekolah,” tegas Kustini. (mds/yul)