Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Dr Muchlas, MT, merasa bangga adanya Tim Robotika UAD yang selama ini bisa menang dan meraih prestasi di tingkat nasional maupun internasional.
“Sering menang itu bisa menjadi modal percaya diri untuk berinovasi dan berkarya,” terang Muchlas.
Tim Robotika UAD yang didirikan Dr Muchlas, MT dan Dr Abdul Fadlil, MT tersebut kini telah berkembang dengan berbagai varian: robot seni, robot pemadam api dan robot terbang.
Diakui Muchlas, sampai sekarang ini masih kesulitan mengajak mahasiswa dan generasi muda untuk mau menekuni dunia robot. “Karena robot dianggapnya sesuatu yang sulit dan kurang menyenangkan,” kata Muchlas di sela-sela laporan perkembangan dan pembekalan Tim Robotika UAD, Rabu (11/11/2020) di Gedung Serbaguna Lantai 10 Kampus Utama UAD, Jl Jenderal Ahmad Yani, Ringroad Selatan, Kragilan, Tamanan, Banguntapan Bantul.
Hadir pada acara tersebut Gatot Sugiharto, SH, MH (Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni), Choirul Fajri, SIK, MA (Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni UAD), Danang Sukantar, MPd (Kabid Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan dan Prestasi Bimawa UAD) serta Nuryono Satya Widodo, M.Eng (Kaprodi Teknik Elektro UAD).
Bagi Muchlas, menekuni dan mencintai dunia robot tersebut sebenarnya mendekatkan pada teknologi masa depan. “Mahasiswa yang punya hobi buat robot harus dibarengi dengan penguasaan ilmunya,” kata Muchlas yang menyoal cara agar generasi muda senang dengan robot.
Selama ini, seperti disampaikan Rektor UAD Dr Muchlas MT, soal dana dalam pengembangan robot di UAD tidak masalah. “Makanya ke depan UAD akan berinovasi, berkarya dan membuat rumah robot yang representatif,” tandasnya. (Affan)