Sulaiman Tanjung: Banyak Pembangunan Diera Jokowi

Sulaiman Tanjung. Foto: Ist

FOUNDER Conscioisness Care Iwan Gunawan, mengatakan, presiden Joko Widodo atau Jokowi bukanlah seorang akademisi hebat. Tapi, Jokowi memiliki seni dalam memimpin. Hal itu, menjadi satu posisi tawar tersendiri dalam perpolitikan di tanah air.

“Jokowi bukan seorang akademisi yang hebat tapi juga memiliki seni dalam kepemimpinan, menjadi satu posisi tawar dalam dalam peta politik di Indonesia,” kata Iwan Gunawan dalam acara bedah buku berjudul “Jokowi Mewujudkan Mimpi Indonesia, Infrastruktur Menuju Indonesia Makmur” di Bengras Kopi, Jalan Tan Malaka, Jati, Kota Padang, Sabtu 10 April 2021.

Hadir dalam acara itu, Iwan Gunawan, pendiri HMI Bulak Sumur, Khairul Jasmi tokoh pers Sumbar/Direktur PT. Semen Padang), H. Sulaiman Tanjung Sekretaris PWNU Sumbar/Sekretaris MUI Sumbar), Afrifan Eldo Yura Direktur Eksekutif Akademi Rumah Bangsa dan Otong Rosadi Rektor Unes.

Ditempat yang sama, Sekretaris PWNU Sumbar Sulaiman Tanjung mengungkapkan, banyak perkembangan yang diberikan oleh Jokowi untuk pembangunan di Indonesia. Salah satunya, adalah infrastruktur jalan.

Sekretaris MUI Sumbar ini menambahkan, buku tersebut menggambarkan bagaimana peran Jokowi dalam memimpin bangsa Indonesia.

“Jokowi dalam kepemimpinannya mengaplikasikan Pancasila sila kelima yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dalam memimpin. Terbukti di Indonesia timur sudah mulai banyak pembangunan infrastruktur yang sama seperti di pulau Jawa,” ucapnya.

Sementara itu, Direktur PT. Semen Padang Khairul Jasmi mengatakan, Jokowi betul-betul hidup dalam kehidupan tradisional, dan dari Jokowi dapat disimpulkan siapa saja bisa jadi presiden Indonesia.

“Dalam mengelola negara, Jokowi berkomitmen untuk membangun infrastruktur, kesejahteraan rakyat, dan pelayanan publik,” ucap dia.

Menurutnya, selama ini Minangkabau telah menyumbangkan 2/3 bapak bangsa untuk kemerdekaan Indonesia.

“Maka Minangkabau memiliki peranan penting untuk kemajuan Indonesia,” pungkasnya. (zal/gaf)

Exit mobile version