SEMUA pihak diminta menghentikan pembicaraan soal tes DNA terhadap Gala Sky (1,5) buah hati dari Bibi Ardiansyah dan Vanessa Angel yang telah meninggal dunia akibat kecelakaan di jalan tol beberapa waktu lalu.
Permintaan itu disampaikan Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait.
“Komnas Perlindungan Anak meminta semua pihak yang ada disekitar Gala Sky ikut mendukung dan memfasilitasi agar mendapat belaian kasih sayang secara wajar dari orang sekitarnya,” kata Merdeka Sirait dalam siaran pers yang diterima InilahJogja Selasa 28 Desember 2021.
Merdeka Sirait mengungkapkan, kakek dari Gala Sky, H Faisal dan Dody Sudrajat juga diminta menurunkan tensi perseteruan guna perkembangan psikologi sang cucu.
“Kasihan Gala, dia itu yatim piatu bung, dan masih berusia satu setengah tahun. Gala dalam usianya yang masih balita tidak tahu apa yang sedang terjadi pada dirinya,” jelas Merdeka Sirait.
Dirinya juga meminta, perseteruan kakek Gala Sky tidak terlalu dieksploitasi secara berlebihan.
“Jangan ada eksploitasi. Namun kewajiban orang-orang dewasa sekitarnya melindungi Gala dari segala bentuk pelanggaran hak anak,” tegas Arist.
Oleh sebab itu, tidak elok berbicara terus soal test DNA. “Demi kepentingan terbaik dan tumbuh kembangnya Gala, kita tidak patut bicara tentang test DNA hanya untuk memastikan anak itu anak siapa”.
“Sebab Gala itu lahir bukan atas kehendaknya sendiri. Janganlah berseteru tentang test DNA. Jangan, jangan dilakukan. Itu melukai hati Gala,” tegas Merdeka Sirait.
Saat ini yang terpenting, menurut Merdeka Sirait, Gala membutuhkan perhatian ekstra dari dari keluarga terdekatnya.
“Kasihanilah Gala. Jangan lukai hatinya. Jaga dan lindungilah agar Gala Sky bertumbuh dan berkembang dengan kasih sayang dari orang terdekatnya,” pungkas Arist Merdeka Sirait. (yul/gah)
Discussion about this post