DINAS Kesehatan Kabupaten Sleman, Yogyakarta menargetkan, hingga akhir bulan Juli ini jumlah penerima vaksin akan bertambah sebanyak 125.000 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dr Joko Hastaryo mengatakan, target itu merupakan hal yang wajar. Sebab, kata dia, hingga saat ini sudah ada 205.678 masyarakat yang menjalani vaksin tahap I.
“Sampai akhir Juli kami targetkan bertambah 125 ribu sasaran,” kata dr Joko kepada Inilahjogja Selasa 6 Juli 2021.
dr Joko mengungkapkan, rata-rata fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Sleman melayani vaksin kepada 5 ribu hingga 6 ribu orang perhari.
“Rata-rata per hari (faskes di Sleman melayani) 5 ribu-6 ribu, tergantung ketersediaan vaksin,” ucap dr Joko.
Lebih lanjut dikatakannya, masyarakat Sleman yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19 tahap I sebanyak 250.678, dosis. Sedangkan, tahap II sebanyak 133.019.
Jumlah masyarakat yang sudah mendapatkan vaksin itu, menurut Joko, merupakan capaian tertinggi jika dibandingkan dengan Kabupaten/Kota lain yang ada di provinsi DIY.
“(Jumlah) itu sudah tertinggi di DIY. Hingga saat ini belum ada 25 persen masyarakat Sleman yang menjalani vaksininasi,” ungkap dr Joko.
dr Joko menargetkan, masyarakat Sleman yang akan mendapatkan mencapai 70 persen jumlah penduduk atau 680.000 orang.
“(Kami) targetnya 70 persen jumlah penduduk atau sekitar 780 orang,” ujar dr Joko.
Dirinya berharap, masyarakat Sleman yang belum divaksin bisa mendaftarkan di link yang sudah disediakan. Apalagi, lanjut Joko, saat ini vaksinasi bagi anak-anak di Sleman saat ini sudah dimulai.
“Prinsipnya semua (yang mau daftar vaksin) tetap harus mendaftar melalui link pendaftaran vaksinasi:
daftarvaksin.slemankab.go.id,” demikian dr Joko Hastaryo. (daf/kal)