Shelter Anggota Polda DIY dan Staf PUPR Diresmikan

Wakapolda Brigjen Slamet Santoso saat meresmikan shelter isoman bagi anggota Polda DIY dan staf Kementerian PUPR, Jumat 16 Juli 2021. #fotoist

WAKAPOLDA DIY Brigjen Pol R. Slamet Santoso dan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSO) Dwi Purwantoro, menandatangani kerjasama dan meresmikan shelter terpadu yang terletak di Jalan Ngeksigondo nomor 1-2, Prenggan, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta, Jumat, (16/7/2021)

Kepada wartawan,
Slamet Santoso menyampaikan, kerjasama Polda DIY melalui RS Bhayangkara dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) wilayah V untuk empowering pemberlakuan shelter isolasi mandiri atau isoman bagi anggota Polda DIY dan staf Kementerian PUPR.

“Mudah-mudahkan shelter ini dapat mengurangi resiko ketersediaan tempat tidur rumah sakit rujukan bagi anggota yang sakit. Shelter terpadu isoman Covid-19 ini merupakan shelter kedua yang dibentuk Polda DIY. Sebelumnya Polda DIY juga memberdayakan asrama Polairud Polda DIY sebagai shelter isoman bagi anggota Polri dan keluarganya yang sakit,” ujar Slamet Santoso.

Lebih lanjut dikatakannya, shelter terpadu ini menugaskan tenaga kesehatan 15 personil terdiri dokter, perawat, apoteker dan tenaga lain.

“Kita siapkan ambulance dan swab bagi pasien. Yang akan masuk shelter lebih dulu menjalani di assesment oleh RS Bhayangkara. Jika ringan, bisa di shelter tetapi jika perlu penanganan lebih maka di rujuk ke rumah sakit,” kata dia.

Pada kesempatan yang sama Kepala BBWSO menerangkan, shelter terpadu memiliki kapasitas sebanyak 54 kamar dan 154 tempat tidur. Tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan juga sudah terpenuhi dengan jadwal kegiatan yang tidak monoton.

“Semoga ini bisa melayani anggota Polri, Kementerian PUPR dan keluarganya. Ini merupakan shelter pertama yang bekerjasama dengan Polda DIY. Hal ini dalam rangka penahanan Covid-19 di Yogyakarta,” jelasnya.

Diketahui, dalam tiga hari terakhir, angka konfirmasi positif Covid-19 di wilayah DIY diatas 2.000 orang. Berdasarkan data dari Dinkes DIY dalam 10 hari terakhir posisi keterisian bed perawatan Covid-19 berada pada posisi diatas 90 %.

Pada tanggal 15 Juli 2021lalu, warga DIY yang terkonfirmasi positif diangka 2.706, sedangkan kasus aktif berada pada angka 24.253. (kal/lis)

Exit mobile version