PULUHAN anggota Satpol PP provinsi Kepulauan Riau atau Kepri mengangkut 5 kontainer baru milik pedagang bandrek di taman Gurindam 12 Tepi laut Tanjungpinang Kepri, Selasa 9 Januari 2024.
Puluhan anggota Satpol PP yang tampak menurunkan kekuatan penuh dengan sejumlah anggota gagah perkasa dengan mobil patroli dan truk pengangkut, sayangnya masih terlihat arogan ke emak-emak pedagang bandrek tepi laut.
Saat kondisi hujan di TKP anggota Satpol PP memukul kontainer mereka yang mana didalamnya ada emak-emak pedagang bandrek tengah hamil besar.
“Satpol PP terlihat memukul kontainer dan mengoyang-goyangkannya padahal kami didalam itu emak-emak semua. Aku ini hamil besar loh, takut melahirkam di lokasi kejadian,” ungkap mama Cinta kepada puluhan pedagang saat bertemu PJ Walikota Tanjungpinang Hasan.
Sementara itu, PJ Walikota Tanjungpinang akan memerintahkan Kasat Satpol PP untuk mengantarkan sejumlah kontainer yang diangkut tersebut.
Tak hanya itu Hasan juga meminta puluhan PKL cemilan disepanjang jalan tepi laut dari ujung dibawah Tugu RHF, gedung gonggong hingga gedung daerah di minta naik ke atas taman untuk berjualan.
“Agar kondisi akses jalan Ibu Kota Provinsi Kepri Tanjungpinng ini lancar dan tata kota terlihat rapi untuk kepentingan dan keindahan bersama,” ucapnya.
Diketahui, puluhan pedagang bandrek tepi laut untuk sementara ini akan di relokasi di taman Tepi Laut Tanjungpinang menunggu 2 bulan. Karena saat ini proyek lanjutan akan di lelang. Saya minta waktu dan akan prioritaskan pedagang bandrek nanti jualan di bibir pantai. (aulia/gaf)
Discussion about this post