RATUSAN pengendara ojek online alias ojol yang tergabung dalam Grab mendatangi kantornya yang terletak di Ruko Casa Grande, Jalan Padjajaran, Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin siang.
Pengendara ojol yang terlihat mengenakan jaket berwarna hijau itu tampak mengelar ujukrasa di halaman kantor Grab yang lebih dikenal sebagai Jalan Ring Road Utara tersebut.
Dari informasi yang dihimpun menyebutkan, para pengendara ojol kecewa lantaran management Grab menawarkan ongkos kirim sebesar Rp 6.400 untuk jarak 0 sampai 6 kilometer.
Kapolsek Depok Timur Kompol Maryadi Endar Isnianto saat dihubungi membenarkan adanya unjuk rasa dari pengendara ojol itu.
Endar mengaku, unjukrasa yang dikuti sekitar 350 orang itu dimulai sekira pukul 10:00 WIB. Meski diikuti banyak orang, unjuk rasa berjalan dengan tertib.
“Mereka menyampaikan aspirasi soal tarif Rp 6.400 untuk jarak 0 sampai 6 kilometer itu,” ujar Endar kepada InilahJogja.com, Senin 21 Maret 2022.
Para pengendara ojol itu, lanjut Endar, meminta agar tarif Rp 6.400 diberlakukan dari 0 sampai 2 kilometer saja.
“Karena management yang disini hanya sebatas regional bukan pengambil keputusan mereka hanya bisa menampung aspirasi dan akan melanjutkan ke pusat,” jelasnya.
Ia mengaku, unjuk rasa tidak berlangsung lama dan akhirnya membubarkan diri.
“Usai menyampaikan aspirasi mereka membubarkan diri dengan tertib,” pungkasnya. (yul/gah)