DALAM rangka agar bisa sukses meniti karir atau berwirausaha, mahasiswa UAD mulai semester pertama akan diperhatikan Pusat Pengembangan Karir Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.
Setelah lolos menjadi mahasiswa UAD akan mendapatkan intervensi dan treatment yang dilakukan oleh banyak komponen di UAD, sejak dari fakultas hingga program studi.
Dalam acara Alumni UAD Menyapa seri ke-6 sekaligus launching layanan karir dan bisnis usaha, Sabtu (12/3/2022), di Amphitarium Kampus Utama UAD, yang dibuka Drs Parjiman, M.Ag (Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan) dan dihadiri oleh Dr Norma Sari, SH, M.Hum (Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia), Pusat Pengembangan Karir Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD menyampaikan bahwa untuk memfasilitasi alumni UAD yang akan memulai berkarir atau berwirausaha akan dibimbing melalui konsultasi karir dan bisnis.
Adapun lulusan UAD yang belum mendapatkan pekerjaan bisa melihat website Career Development Center (CDC) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta serta bergabung dalam kegiatan UAD Job Fair yang rutin diadakan dua kali dalam setahun.
Kegiatan yang diikuti Dahlan Muda dan alumni UAD di seluruh Indonesia itu menghadirkan alumni berprestasi, Henry Surendra, SKM, MPH, PhD, FRSPH (alumni Ilmu Kesehatan Masyarakat), yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh alumni dalam mencari berwirausaha.
Selain itu, mahasiswa setelah lulus cepat memperoleh pekerjaan dan sukses dalam meniti karir sesuai disiplin ilmu yang dimilikinya.
“Apabila gagal dalam mendapatkan pekerjaan atau berwirausaha, Pusat Pengembangan Karir Bimawa UAD akan memberikan layanan konsultasi karir dan bisnis,” terang apt Hendy Restiono, MPH, Kepala Bidang Pusat Pengembangan Karir Bimawa UAD.
Nantinya, setelah mengisi formulir pendaftaran, akan dijadwalkan untuk berkonsultasi dengan para expert atau para ahli. “Sesuai permasalahan yang dihadapi,” tandas Hendy Restiono.
Agar alumni UAD bisa mendapatkan kesempatan sebanyak-banyaknya, Pusat Pengembangan Karir Bimawa UAD akan memberikan fasilitas kepada para lulusan untuk membuat link sebanyak-banyaknya dan membuat kesempatan untuk memilih satu pekerjaan, berkarir, berwirausaha. “Sesuai dengan keinginan masing-masing alumni,” kata Hendy.
Dalam rangka agar mahasiswa UAD sukses, fakultas dan prodi sudah menciptakan atau mendesain kurikulum dalam proses belajar mengajar. “Tujuannya memberikan kompetensi dan skill kepada mahasiswa sesuai dengan keprodiannya,” ungkap Hendy.
Selama ini, Bimawa UAD membina mahasiswa melalui tiga bidang: Pengembangan Ormawa dan Prestasi Mahasiswa, Pusat Pengembangan Karir, Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan.
Masing-masing bidang itu sudah mendesain road map kegiatan-kegiatan yang dilakukan sejak dari masuk jadi mahasiswa sampai lulus UAD. (Fan)
Discussion about this post