PT Pertamina Lubricants meluncurkan program di bidang lingkungan yaitu “Tukar Oli dengan Sampah”. Program tersebut mengajak masyarakat untuk menukar sampah menjadi poin yang nantinya dapat ditukar dengan pelumas Pertamina.
SpV HSSE Production Unit Gresik PT Pertamina Lubricants Ifan Sri Widodo menjelaskan program ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), yang melibatkan Kedai Kopi Sampah, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Gresik, Jawa Timur.
“Kami berharap dengan adanya program Tukar Oli dengan Sampah ini, masyarakat bisa lebih termotivasi untuk menjaga dan mencintai lingkungan dengan membantu mengendalikan sampah di sekitar mereka,” tutur Ifan dalam pernyataannya, di Jakarta, Rabu (2/9/2020).
Untuk diketahui, di program tersebut, satu kilogram sampah kering akan dikonversi menjadi satu poin. Poin terendah yang dapat ditukar yakni 15 poin untuk satu oli Enduro Gear.
Adapun, masyarakat harus mengumpulkan 34 poin untuk penukaran dengan Enduro Matic G 0.8 L, 40 poin untuk Enduro Matic 0.8 L, 37 poin untuk Enduro 4T 0.8L dan 49 poin untuk Enduro Racing dan 71 poin untuk Pelumas mobil yakni Fastron Techno 1L.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna RW 07 Kelurahan Sidokumpul Imam Wahyu mengatakan masyarakat tidak perlu membawa banyak sampah sekaligus, karena pengumpulan poin akan berbasis digital melalui aplikasi di Kedai Kopi Sampah.
Tukar Oli Dengan Sampah merupakan program lanjutan dari tahun lalu, yang mengusung inovasi Ngopi Bayar Pakai Sampah. Lanjutnya, selama satu tahun berjalan program Ngopi Bayar Pakai Sampah, kedai mampu mengumpulkan 0,8 ton sampah. (fer/zia)