SEBAGAI bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), sekaligus wujud kontribusi nyata Telkom dalam mendorong percepatan digitalisasi Indonesia yang merata di seluruh daerah — termasuk wilayah 3T (terdepan, terluar, terpencil) — Telkom kembali menyelenggarakan rangkaian kegiatan Anniversafari ke seluruh regional di Indonesia.
Rangkaian diawali dengan kunjungan Komisaris Independen Telkom Bono Daru Adji bersama Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah, didampingi EVP Telkom Regional IV Rijanto Utomo ke Yogyakarta, beberapa waktu lalu.
Dalam kunjungannya, Bono dan Ririek melakukan peninjauan infrastruktur di Datel Sleman, yang menyaksikan demo inovasi karyawan Telkom Yogyakarta, yaitu Cadass (Catu Daya Smart Solution) sebagai one stop solution bagi operasional catu daya Telkom guna memastikan kondisi kesehatan catu daya terkini sehingga kualitas layanan telekomunikasi tetap terjamin.
Bono dan Ririek juga berkesempatan meninjau kondisi FTM (Fiber Termination Management) serta menyapa para pelanggan IndiHome di Plasa Telkom Sleman.
Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan silaturahmi dengan Bupati Sleman Hj Kustini Sri Purnomo bertempat di Kantor Bupati Sleman sebagai salah satu prime customer di wilayah Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Kustini menyampaikan apresiasi atas kontribusi Telkom dalam mendukung percepatan digitalisasi Kabupaten Sleman melalui kerjasama strategis yang dibangun antara Telkom dan Kabupaten Sleman.
Diharapkan, dengan kerjasama yang dibangun dapat mendukung suksesnya program Pemerintah Kabupaten Sleman dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat serta mendorong percepatan digitalisasi Kabupaten Sleman di berbagai sektor. “Termasuk pendidikan, ekonomi dan sektor lainnya melalui beragam layanan dan produk digital berkualitas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” papar Bupati Sleman Hj. Kustini Sri Purnomo.
Rangkaian dilanjutkan dengan penyerahan bantuan Broadband Learning Center oleh Komisaris Independen Telkom Bono Daru Adji bersama Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah kepada empat sekolah di Yogyakarta: SMA Sunan Kalijogo Sleman MTs Maarif Dlingo Bantul, SMK Muhammadiyah Wonosari Gunung Kidul dan SMK Muhammadiyah 1 Temon Kulonprogo.
Rangkaian ditutup dengan kegiatan tatap muka Komisaris Independen Telkom dan Direktur Utama Telkom dengan seluruh karyawan Telkom Regional IV yang dilakukan secara hybrid.
Dalam sambutannya, Bono menyampaikan bahwa setelah kunjungannya di Yogyakarta, di usianya yang ke-57, Telkom dirasa sudah siap untuk bertransformasi menjadi perusahaan telekomunikasi digital.
Untuk menyukseskan transformasi yang Telkom jalankan, dibutuhkan sinergi antara generasi pendahulu dan generasi milenial serta zilenial. “Di mana setiap generasi tersebut harus sama-sama adaptif dan agile dalam menghadapi perubahan dan saya merasa Telkom siap untuk hal tersebut,” ucap Bono.
Ririek menambahkan, Telkom akan terus berbenah. “Demi selalu memberikan yang terbaik bagi pelanggan dan masyarakat Indonesia,” ungkap Ririek.
Salah satunya melalui perbaikan kualitas layanan guna meningkatkan length of stay para pelanggan.
Telkom juga tengah menyiapkan diri untuk menghadapi kompetisi ke depannya, yang akan semakin ketat seiring berkembangnya market share para kompetitor. “Sehingga diharapkan Telkom akan tetap menjadi pilihan terbaik dalam mendukung setiap aktivitas masyarakat,” tandas Ririek.
Diharapkan, melalui kegiatan Anniversafari ini dapat menjadi momentum bagi seluruh karyawan Telkom untuk memperkuat dan meningkatkan sinergi serta kolaborasi dalam menyukseskan transformasi Telkom sebagai digital telco guna memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat Indonesia demi terwujudnya Indonesia yang lebih baik. (Fan)
Discussion about this post