SEORANG penjaga toilet alias WC di alun-alun Selatan, Yogyakarta terancam 10 tahun penjara lantaran menunjukkan alat kelaminnya.
Pria berinisial AS berusia 62 tahun warga Gondomanan, Yogyakarta tersebut menunjukkan alat kelaminnya saat ia menjaga toilet pada Senin 20 Maret 2023 sekira pukul 20:40 WIB.
“Awal mula kejadiannya saat dua orang wanita akan masuk kedalam toilet umum di alun-alun Selatan. Saat keluar toilet dan akan membayar uang di penjagaan tiba-tiba mereka melihat tersangka mengeluarkan alat kelaminnya,” kata Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Yogyakarta, Ipda Apri Sawitri saat jumpa pers Rabu 10 Mei 2023.
Menurutnya, toilet umum tersebut berada di lantai dasar. Sementara, tersangka berada dilantai satu.
“Jadi kalau kalau mau toilet itu harus turun tangga. Korbannya ada dua yakni AW (29) warga Sewon, Bantul dan NY (39) warga Kraton, Yogyakarta. Mereka melihat tersangka mengeluarkan alat kelaminnya saat akan membayar retribusi toilet,” jelasnya.
Dikatakan Sawitri, korban AW kaget saat akan membayar uang retribusi karena melihat pelaku mengeluarkan alat kelaminnya.
“AW kaget dan mundur karena melihat itu,” ucapnya.
Sementara, wanita lain berinisial NY (39) warga Kraton, Yogyakarta juga melihat kelakuan tersangka.
“Saat itu NY akan video call dengan rekannya. Namun, handphone nya eror tak sengaja mereka ulah tersangka,” jelasnya.
Kata dia, menurut keterangan tersangka yang baru bekerja selama tiga minggu menjaga toilet itu merasa puas setelah menunjukkan alat kelaminnya itu kepada wanita.
Atas kejadian, itu korban melaporkan ulah bapak dua orang anak tersebut ke kantor polisi.
Barang bukti berupa pakaian yang dikenakan pelaku diamankan petugas dalam kasus ini.
“Pelaku dijerat Undang-undang tentang Pornografi dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara dan pasal 281 KUHP tentang merusak kesopanan didepan umum dengan ancaman 2 tahun 8 bulan penjara,” tukasnya.
Dihadapan wartawan tersangka mengaku baru pertama kali melakukan aksi bejat tersebut.
“Baru sekali ini saja. Sebelumnya belum pernah,” kata AS lirih. (fad/gus)
Discussion about this post