PENCARIAN terhadap seorang pemancing berinisial S (37) warga Pucung Karangasem, Wukirsari Imogiri, Bantul yang hanyut kali Opak hingga sore tadi belum membuahkan hasil.
Hingga pukul 17:00 WIB tim SAR gabungan belum menemukan korban yang hanyut sejak kemarin sore itu.
Meski cuaca cerah dilokasi, namun tim SAR gabungan yang menerjunkan puluhan orang itu belum juga menemukan sang korban.
“Untuk mencari korban pada hari ini, tim SAR gabungan dibagi menjadi lima,” kata Humas SAR Yogyakarta Pipit Eriyanto, Rabu 23 Februari 2022 malam kepada InilahJogja.com.
Dijelaskannya, tim pertama dengan kekuatan 25 Personil melaksanakan penyisiran sungai sisi timur dengan metode body rating, dari dam Demi-Pasar Hewan dengan jarak 3 Km.
Tim kedua, kata dia, kekuatan 25 personil, melakukan penyisiran sungai sisi barat dengan metode body rafting, dari dam Demi-Pasar Hewan dengan jarak 3 Km.
“Tim ketiga 20 Personil, melaksanakan penyisiran di seputaran dam Dadapan, dengan metode Sonar Aqua Eye, Under Water drone Body Rafting dengan Alat Gancu,” jelasnya.
Sedangkan tim keempat, 10 Personil, melaksanakan penyisiran di dam Tegal menuju arah hulu sampai jembatan Barongan sejauh 2 Km dengan metode drone udara dan perahu remote
Sementara, tim kelima, kekuatan 14 personil, melaksanakan penyisiran sungai dengan menggunakan perahu LCR 2 unit darI jembatan Barongan menuju dam Tegal sejauh 2 Km.
“Namun hingga pukul 17:00 WIB korban belum juga ditemukan. Pencarian akan dilanjutkan besok pagi,” pungkasnya. (daf/zil)