Pencarian Korban Terseret Ombak Pantai Parangtritis Belum Membuahkan Hasil

Tim SAR gabungan melalukan pencarian terhadap korban terseret ombak di pantai Parangtritis. @ foto Istimewa

PENCARIAN hari ke dua satu korban terseret ombak pantai Parangtritis di Kabupaten Bantul, DIY belum membuahkan hasil.

Pencarian terhadap korban bernama bernama Pujo (35) warga Sirukem, Kalibening, Banjarnegara oleh tim SAR gabungan akan dilanjutkan pada Senin 14 April 2025.

“Hingga Minggu, pukul 17.00 WIB, pencarian korban atas nana Pujo belum ditemukan. Operadi SAR gabungan akan dilanjutkan kembali pada hari Senin, 14 April pukul 06.00 WIB,” kata Humas SAR Yogyakarta Pipit Erianto, Minggu 13 April 2025.

Menurut Pipit, pada pencarian hari ini tim SAR gabungan dibagi menjadi tiga regu atau SRU.

“SRU 1 melaksanakan pencairan menggunakan prahu jukung dan jetsky Polairud DIY dan Satlinas Rescue istimewa Wilayah 3 dengan area pencarian 1 NM di sekitar LKP. Sedangkan, SRU 2 melaksanakan pencarian visual darat menggunakan Beach Patrol dan motor trail kearah barat dan timur sejauh 1km dari LKP. Sementara, SRU 3 melaksanakan pencarian via udara menggunakan drone thermal kearah timur-barat sejauh 1 km dari LKP,” ujarnya.

Sebelumnya pada Sabtu, 12 April 2025, dua orang wisawatan asal Banjarnegara, Jawa Tengah terseret ombak pantai Parangtritis yang terletak di Kabupaten Bantul, DIY Sabtu siang.

Korban bernama Rendy Ardyansah (17) warga Penangguhan, Wanayasa, Banjanegara berhasil diselamatkan oleh petugas. Sedangkan, korban bernama Pujo (35) warga Sirukem, Kalibening, Banjarnegara hingga saat ini masih dalam pencarian tim SAR gabungan. (ufi/zal)

Exit mobile version