PENJABAT Wali Kota Yogyakarta, Sugeng Purwanto secara resmi membuka Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta 2024. Diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat menyukseskan gelaran tersebut.
“Berbagai kegiatan dan pelayanan yang dilakukan oleh PMI Kota Yogyakarta dalam bidang kemanusiaan perlu kita sengkuyung bersama, agar pelayanan tersebut dapat terus berjalan,” ujarnya di Ruang Bima, Balai Kota, Selasa (6/8/2024).
Ia juga berharap, nantinya hasil dari Bulan Dana PMI tersebut dapat digunakan untuk berbagai kegiatan kemanusiaan, kesehatan, tanggap bencana, dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya.
“Ini dari kita untuk kita. Semoga ke depan PMI Kota Yogyakarta juga terus melakukan peningkatan pelayanan kepada masyarakat dalam penanganan kemanusiaan,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan launching satu unit ambulance baru. Ambulance ini dilengkapi dengan fasilitas yang memadai dan bisa diakses masyarakat ketika terjadi kegawatdaruratan.
Sugeng menilai, adanya ambulance baru tersebut menjadi komitmen penyediaan pelayanan yang optimal bagi masyarakat.
“Namun saya berharap mobil ini bisa diparkir terus tak digunakan, yang berarti masyarakat sehat seluruhnya. Tapi apabila harus digunakan, maka harapannya bisa menjangkau masyarakat lebih banyak dan membawa manfaat lebih luas,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Ketua PMI Kota Yogyakarta Haka Astana menyampaikan, PMI Kota Yogyakarta selalu aktif dengan berbagai kegiatan dalam bidang sosial dan kemanusiaan. Tidak hanya terbatas pada penanganan bencana, namun juga berbagai kegiatan lain seperti donor darah dan pelayanan ambulance.
“Selain itu juga ada pembinaan generasi muda, pendidikan dan pelatihan, serta pendampingan masyarakat,” katanya.
Diungkapkan Haka, selama ini upaya penghimpunan dana rutin yang dilakukan oleh PMI Kota Yogyakarta selalu mendapat respon positif dari masyarakat dan kalangan pengusaha.
“Hal ini menunjukkan semakin kuatnya solidaritas kemanusiaan yang ada pada masyarakat di Kota Yogyakarta,” imbuhnya.
Terkait satu unit ambulance baru tersebut, Haka mengatakan mobil tersebut dapat terealisasi setelah dilakukan efisiensi anggaran selama satu tahun.
Ia menyebut, selama ini PMI Kota Yogyakarta hanya memiliki lima unit ambulance, namun hanya 4 yang bisa dioperasionalkan.
“Ambulance ini sudah kami ubah dan kami tambahkan kelengkapan medis yang memadahi. Agar dapat memberikan pertolongan pertama dan kejadian-kejadian darurat,” terangnya.
Bagi masyarakat yang membutuhkan ambulance tersebut dapat menghubungi PMI Kota Yogyakarta atau datang langsung ke Kantor PMI Kota Yogya yang beralamatkan di Jalan Tegal Gendu Nomor 25, Prenggan, Kotagede.
Ketua Panitia Bulan Dana PMI Kota Yogyakarta Tahun 2024 yang juga merupakan Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma berharap agar bulan dana PMI Kota Yogyakarta tahun ini dapat melampaui perolehan dana pada tahun 2023.
“Pada tahun 2023 bulan dana terkumpul Rp 328 juta, semoga tahun ini dapat melampaui jumlah tersebut,” katanya. (rth)