Inilah Jogja
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
INDEKS
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
No Result
View All Result
Inilah Jogja
No Result
View All Result
Home Headline

DIY Pertimbangkan Usulan PSBB dan Lockdown di 3 Titik

29 Desember 2020
3 min read
0
DIY Pertimbangkan Usulan PSBB dan Lockdown di 3 Titik

KALAU usulan lockdown di beberapa titik seperti Tugu Jogja, Malioboro, dan Titik Nol, sepenuhnya menjadi kewenangan Pemkot Yogyakarta. Kalau mau lockdown dengan pertimbangan terjadi kerumunan seperti liburan Natal kemarin, Pemda tentu akan mendukung, tegas Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji.

Pernyataan tersebut disampaikan menanggapi usulan lockdown dari DPRD Kota Yogyakarta pada tiga titik di DIY selama libur Natal 2020. Aji yang ditemui di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (28/12) siang, selanjutnya menambahkan bahwa aparat penegak hukum juga berhak melakukan penyegelan tempat usaha, restoran, dan tempat publik lainnya, jika pemilik tak mengindahkan teguran. “Kita akan berikan teguran terlebih dulu. Kalau sudah tiga kali tidak diperhatikan, ya segel saja,” ujarnya.

Di sisi lain, usulan Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana tentang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), masih menjadi pertimbangan tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 DIY. “Saat ini yang dilakukan DIY adalah Tanggap Darurat Bencana (TDB) dan diperpanjang kembali hingga 31 Januari 2021. Bapak Gubernur DIY mengambil kebijakan ini karena penambahan kasus masih terjadi. Untuk PSBB kita pertimbangkan dulu apakah bisa menekan angka penularan. Kalau sudah PSBB sementara angka penularan disebabkan oleh keluarga dan tetangga, tentu juga sulit,” jelasnya.

BACA JUGA

Pelapor Roy Suryo Cs Minta Polres Jakarta Pusat Tindaklanjuti Laporan

Bos Sritex jadi Tersangka Korupsi Kredit Bank Rugikan Negara Rp 692 Miliar

Usai Bareskrim Nyatakan Ijazah Jokowi Asli, ReJO Minta Polres Jakpus Tindak Lanjuti Laporan Pemuda Patriot Nusantara

Menurut Aji, PSBB lebih mengendalikan klaster dari luar, baik yang pergi maupun yang datang. Tak hanya pertimbangan dari Gugus Tugas, Aji mengutarakan jika pertimbangan dari epidemiolog juga menjadi masukan untuk menentukan langkah kebijakan ke depan.

Aji kembali menekankan bahwa kunci keberhasilan penanganan COVID-19 adalah kesadaran masyarakat.

“Saya tidak tahu apakah saudara-saudara yang belum bermasker itu belum mendapatkan informasinya ataukah tidak mengetahui bahwa tingkat penularannya sudah sedemikian rupa. Kami juga membuat pertemuan dengan teman-teman di desa atau kecamatan, supaya sosialisasi bisa terus tersampaikan. Ini bukan hanya soal sakit, namun juga keselamatan jiwa. Kalau hanya mengandalkan petugas, tentu saja tidak akan cukup jumlah petugasnya,” urai mantan Kepala Disdikpora DIY ini.

Aji menambahkan, seperti dikutip laman resmi Pemda DIY, di beberapa destinasi wisata, pedagang yang belum mengenakan masker sejatinya dapat merugikan dirinya sendiri. “Bisa saja diantara kita yang mau membeli makanannya namun melihat penjual tidak memakai masker, mengurungkan niat untuk membeli di pedagang itu. Kan merugikan mereka sendiri,” tukasnya.

Adapun upaya lain yang juga sedang ditindaklanjuti untuk menekan jumlah paparan COVID-19 DIY adalah penggunaan alat besutan UGM yakni GeNose.

“Saya kira itu alat yang cukup bagus. Gugus Tugas DIY sedang merancang untuk bisa memiliki GeNose itu. Tentunya tetap berkoordinasi dengan Gugus Tugas Kabupaten agar tidak terjadi kepemilikan ganda,” tutur Aji.

Namun demikian, fungsi GeNose tidak akan menggantikan fungsi alat pendeteksi COVID-19 yang lain. Aji bertukas,

“Fungsi GeNose untuk screening, kalau sudah masuk RS akan tetap pakai PCR. Jadi sekarang kita ada Rapid Antigen, GeNose dan PCR. Saling melengkapi namun tidak saling menggantikan.”

Sementara itu, terkait dengan permintaan penambahan tenaga kesehatan yang diajukan Dinas Kesehatan DIY ke Kemenkes RI, Aji mengatakan hal tersebut sudah direspon.

“Namun demikian jumlahnya belum dapat dikonfirmasi. Kita nggak boleh sembarang rekrut, karena yang bersangkutan harus punya sertifikasi dan pelatihan,” tutupnya.  (vin/kal)

Tags: DIYlockdoownPemda DIYpsbb
ShareTweetSend

Related Posts

Gagal Ginjal Akut “Misterius” Sudah Masuk DIY
Headline

Gagal Ginjal Akut “Misterius” Sudah Masuk DIY

19 Oktober 2022
Di DIY, Kapolri Tinjau Vaksinasi & Bagikan Ribuan Bansos
Headline

Di DIY, Kapolri Tinjau Vaksinasi & Bagikan Ribuan Bansos

11 Maret 2022
Puncak Omicron Diprediksi Terjadi Bulan Februari
Headline

DIY Kembali ke PPKM Level 3

7 Februari 2022

Discussion about this post

Populer

  • Jokowi Hadiri Pernikahan Putra Bungsu Darmizal

    Usai Bareskrim Nyatakan Ijazah Jokowi Asli, ReJO Minta Polres Jakpus Tindak Lanjuti Laporan Pemuda Patriot Nusantara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makan Bergizi Gratis dan Sekolah Gratis di SMK Mandiri 02 & SMA Mandiri Balaraja Patut Dicontoh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Arka Daya Dhaksinarga Resmi Berdiri di Kawasan Industri Kulonprogo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polresta Yogyakarta Tutup Outlet 23

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Pemuda Patriot Nusantara Pelapor Roy Surto Cs Jalani Pemerikasaan di Polres Jakarta Pusat

Pelapor Roy Suryo Cs Minta Polres Jakarta Pusat Tindaklanjuti Laporan

22 Mei 2025
Bos Sritex jadi Tersangka Korupsi Kredit Bank Rugikan Negara Rp 692 Miliar

Bos Sritex jadi Tersangka Korupsi Kredit Bank Rugikan Negara Rp 692 Miliar

22 Mei 2025
Jokowi Hadiri Pernikahan Putra Bungsu Darmizal

Usai Bareskrim Nyatakan Ijazah Jokowi Asli, ReJO Minta Polres Jakpus Tindak Lanjuti Laporan Pemuda Patriot Nusantara

22 Mei 2025
Perempuan Bajo Bangkit Lewat Legalitas Usaha dan Pertanian Keluarga

Perempuan Bajo Bangkit Lewat Legalitas Usaha dan Pertanian Keluarga

22 Mei 2025
Jokowi Resmi Laporkan 5 Orang ke Polda Metro Jaya Buntut Tuduhan Ijazah Palsu

Bareskrim Tegaskan Ijazah Jokowi dari UGM Asli

22 Mei 2025
Inilah Jogja

Semangat "Jogja Kembali". Menampilkan berbagai berita yang ada di Yogyakarta. Mencerdaskan masyarakat Yogyakarta melalui program membaca.

Kategori

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Indeks

© 2020 Inilahjogja

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran

© 2020 Inilahjogja