SEORANG pemancing yang terjatuh dan tenggelam di sungai Opak, di wilayah Karangtalun, Kapanewon Imogiri pada Minggu (4/8/2024) akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia kemarin.
Setelah dievakuasi, barulah petugas berhasil mengungkap identitas korban. Pemancing nahas itu berinisial R, 40, warga Panjangrejo, Kapanewon Pundong.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan tim gabungan yang melakukan pencarian pada pukul 13.45 menerima laporan terkait dengan objek yang diduga jenazah korban.
Kata dia, saat itu jenazah terlihat terapung sekitar 20 meter ke arah selatan dari lokasi kejadian awal. Barulah setelah itu tim mengevakuasi jenazah korban dan membawanya ke RS Bhayangkara untuk identifikasi.
“Lalu, pukul 15.00 WIB tadi, operasi kami tutup. Korban teridentifikasi atas nama R, 40, warga Panjangrejo, Pundong, Bantul,” kata Jeffry, Selasa (6/8/2024).
Sebelumnya, dikabarkan seseorang dilaporkan tenggelam pada Minggu (4/8/2024) di dekat tempuran Sungai Bulus dan Opak, Pedukuhan Karangtalun, Karangtalun, Imogiri, Bantul.
Jeffry menjelaskan kejadian tersebut awalnya diketahui oleh dua orang saksi berinisial N, 54, warga Trirenggo, Bantul dan MT, 40, warga Srimartani, Piyungan, yang tengah memancing ikan di sebelah barat Sungai Opak yang berjarak sekitar 35 meter dari TKP. Kedua saksi tersebut mendengar suara orang berteriak minta tolong.
Lalu saat saksi melihat ke arah sumber suara, mereka melihat ada orang yang tengelam dan tidak muncul lagi. Kemudian kedua saksi memberitahukan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan Bhabinkamtibmas serta Babinsa Canden.
Untuk memudahkan akses proses pencarian korban, maka lokasi Posko Tim SAR Gabungan didirikan di wilayah barat Sungai Opak di halaman rumah Ulu-ulu Canden. Melihat kondisi medan, menurutnya Posko Tim SAR tidak memungkinkan bila didirikan di wilayah Imogiri. (trib/gaf)
Discussion about this post