Inilah Jogja
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
INDEKS
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
No Result
View All Result
Inilah Jogja
No Result
View All Result
Home Headline

PB HMI Pertanyakan Peran Menteri LH dan Menteri Kehutanan dalam Pertambangan di Raja Ampat

5 Juni 2025
2 min read
0
PB HMI Pertanyakan Peran Menteri LH dan Menteri Kehutanan dalam Pertambangan di Raja Ampat

Salah satu perusahaan sedang mengerjakan pertambangan di Raja Ampat. @ foto Istimewa

PENGURUS Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) mempertanyakan peran Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dalam eksploitasi tambang yang terjadi di Raja Ampat, Papua Barat.

Ketua Bidang Lingkungan Hidup PB HMI, Andi Kurniawan mengungkapkan kemungkinan adanya pembiaran yang dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan dalam eksploitasi tambang tersebut.

“Aktifitas tambang pasti merusak lingkungan terutama pulau-pulau kecil disana (Raja Ampat), kemana Pak Hanif? Disana ada hutan, kemana Pak Raja Juli?. Mereka kemana hingga Raja Ampat jadi rusak seperti sekarang. Ini namanya pembiaran,” kata Andi kepada wartawan Kamis 5 Juni 2025.

BACA JUGA

Pertamina ajak Warga Semarang Kelola Limbah Lewat Program UCollect & RVM

Polda DIY Bagikan 41 Ekor Hewan Kurban

Blok D Rutan Ambon Digeledah, Hasilnya Mencengangkan

Dirinya mengklaim, Ijin Usaha Pertambangan (IUP) di Raja Ampat tidak mungkin terbit tanpa melewati mekanisme administrasi lingkungan hidup dan kehutanan. Kerusakan alam pun menurut diklaim karena dua Kementerian tersebut tidak melakukan pengawasan.

“Posisi Kementerian Lingkungan dan Kementerian Kehutanan mestinya jadi pembijaksana penerbitan IUP. Kalau mereka tidak setuju, tidak mungkin eksploitasi dapat terjadi,” ucapnya.

Andi Kurniawan mendesak agar perusahaan-perusahaan yang saat ini melakukan eksploitasi tambang di Raja Ampat agar angkat kaki dan bertanggungjawab atas kerusakan lingkungan yang terjadi.

“Itu perusahaan-perusahaan mereka mulai hari ini harus angkat kaki. Khususnya PT GAG Nikel dan PT Kawei Sejahtera Mining. Mereka harus bertanggungjawab pada keberlangsungan ekologi dan ekosistem disana. Harus ganti rugi kepada ikan, kepada burung, kepada rakyat Raja Ampat, kepada rakyat Papua,” pungkasnya.

Diketahui, PB HMI saat ini sedang melakukan konsolidasi nasional untuk menggalang kekuatan dalam menghadapi eksploitasi tambang nikel yang dilakukan di Raja Ampat, Papua. PB HMI menggalang kekuatan dengan tagline “Jaga Raja Ampat”, tagline tersebut saat ini cukup viral di media sosial. (far/gus)

Tags: HMIijin tambangPB HMJpertambabgan di raja ampatPertambanganRaja Ampat
ShareTweetSend

Related Posts

Baterai Kendaraan Listrik Mulai Dibangun 2024
Headline

Kegiatan Pertambangan PT GAG Nikel di Raja Ampat Dihentikan Sementara

5 Juni 2025
Komunitas Alumni HMI Dukung Capres Anies dan Cawapres Muhaimin
Kota Yogya

Komunitas Alumni HMI Dukung Capres Anies dan Cawapres Muhaimin

20 Desember 2023
Polda DIY Lakukan Pengawasan Pertambangan di Godean
Headline

Polda DIY Lakukan Pengawasan Pertambangan di Godean

30 Agustus 2022

Discussion about this post

Populer

  • Ketua RW Girang ada Rencana Kenaikan Intensif RT & RW

    Ketua RW Girang ada Rencana Kenaikan Intensif RT & RW

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makan Bergizi Gratis dan Sekolah Gratis di SMK Mandiri 02 & SMA Mandiri Balaraja Patut Dicontoh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Arka Daya Dhaksinarga Resmi Berdiri di Kawasan Industri Kulonprogo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polresta Yogyakarta Tutup Outlet 23

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Pertamina ajak Warga Semarang Kelola Limbah Lewat Program UCollect & RVM

Pertamina ajak Warga Semarang Kelola Limbah Lewat Program UCollect & RVM

6 Juni 2025
Polda DIY Bagikan 41 Ekor Hewan Kurban

Polda DIY Bagikan 41 Ekor Hewan Kurban

6 Juni 2025
Blok D Rutan Ambon Digeledah, Hasilnya Mencengangkan

Blok D Rutan Ambon Digeledah, Hasilnya Mencengangkan

5 Juni 2025
Baterai Kendaraan Listrik Mulai Dibangun 2024

Kegiatan Pertambangan PT GAG Nikel di Raja Ampat Dihentikan Sementara

5 Juni 2025
Pertamina Patra Niaga Tambah Pasokan 7,4 Juta Tabung LPG 3 Kg Saat Idul Adha

Pertamina Patra Niaga Tambah Pasokan 7,4 Juta Tabung LPG 3 Kg Saat Idul Adha

5 Juni 2025
Inilah Jogja

Semangat "Jogja Kembali". Menampilkan berbagai berita yang ada di Yogyakarta. Mencerdaskan masyarakat Yogyakarta melalui program membaca.

Kategori

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Indeks

© 2020 Inilahjogja

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran

© 2020 Inilahjogja