KELOMPOK mahasiswa KKN Reguler 88 Unit XIII D.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta sosialisasikan teknik budidaya ikan dalam ember (budikdamber) kepada ibu-ibu PKK Padukuhan Panggang, Kalurahan Argomulyo, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul.
Pelatihan yang dipandu Thifal Dwi Purnadani, S.Pi dan Adya Dwi Cahya, S.Pi dari Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan Bantul berlangsung di rumah Dukuh Panggang pada Minggu, 6 Februari 2022 diikuti 50 orang.
Budikdamber ini merupakan salah satu teknik pengembangan budidaya ikan dan tanaman dalam ember yang efektif. “Karena tidak memerlukan lahan yang luas,” ungkap Thifal Dwi Purnadani.
Kata Thifal, budikdamber ini dapat mengatasi solusi pangan serta upaya pemberdayaan masyarakat Panggang. “Karena dapat menghasilkan dua macam produk yaitu sayuran dan ikan dalam satu kali panen,” papar Thifal.
Ditambahkan Adya Dwi Cahya, sayur budikdamber juga memiliki tingkat keorganikan yang lebih bagus, segar, serta bebas dari pencemaran zat-zat yang berbahaya.
Benih ikan yang dapat dikembangkan dalam budikdamber tersebut bisa berupa benih ikan nila, gurame, koi dan lele.
“Ikan lele lebih efektif dikembangkan di budikdamber karena ikan lele serapan pangannya lebih tepat,” tambah Adya.
Adapun sayuran yang dapat dikembangkan dalam budikdamber ini berupa benih kangkung, sawi, bayam, seledri, dan selada air.
Benih kangkung lebih efektif dikembangkan di budikdamber karena kangkung cepat tumbuh. Dan menanam kangkung bisa dari batang kangkung yang sebelumnya.
Dalam penyampaian materi sosialisasi ini, budikdamber memiliki banyak manfaat yang bisa didapatkan.
Budikdamber dapat dijadikan kulkas hidup ataupun ketahanan pangan keluarga.
“Dan juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian keluarga”. tutur Adya.
Alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan budikdamber cukup sederhana, yaitu dengan menyiapkan ember berukuran 80 liter, lalu benih lele ukuran 5-12 cm sebanyak 60-100 ekor, bibit tanaman.
Selain itu gelas plastik yang sudah dilubangi, arang serabut kelapa serta tutup ember yang sudah dilubangi sesuai dengan besar gelas plastik ke dalam ember dengan isi air yang penuh.
Dalam kegiatan pelatihan yang dilaksanakan mahasiswa KKN UAD unit XIII D.1 ini dijelaskan terlebih dahulu kepada ibu-ibu PKK mengenai teknik budidaya dan melakukan interaksi tanya-jawab secara langsung dan setelah itu baru melakukan praktek.
Dari kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat mengaplikasikan teknik budidaya tersebut di lingkungan masing-masing.
Sosialisasi yang berjalan dengan lancar itu ditutup dengan penyerahan budikdamber yang sudah dibuat oleh mahasiswa KKN Unit XIII D.1 kepada perwakilan RT yang ada di Padukuhan Panggang, Kalurahan Argomulyo, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul. (Fan)
Discussion about this post