Mahasiswa FKIP UAD Selesai Praktek Mengajar di MTs Negeri 4 Bantul

Mengimplementasikan Ilmu di Kampus dengan Kondisi Riil di Madrasah

PUSAT Pengembangan Profesi Kependidikan (P3K) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan kegiatan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) 2 di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 4 Bantul.

Kegiatan yang diikuti 8 orang mahasiswa FKIP tersebut melaksanakan praktek mengajar di MTsN 4 Bantul selama sebulan sejak 18 Agustus sampai 18 September 2020.

Adapun peserta PLP 2 UAD di MTsN 4 Bantul itu terdiri dari mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia, PKn, Pendidikan Agama Islam (PAI), Bahasa Inggris dan Bimbingan Konseling.

Setelah sebulan menjalani praktek pengajaran di MTsN 4 Bantul, maka MTsN 4 Bantul menyerahkan kembali mahasiswa PLP ke UAD Yogyakarta yang diterima Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Waka Kurikulum Sriyono, S.Pd, menyampaikan terima kasih kepada UAD Yogyakarta yang telah mempercayakan MTsN 4 Bantul sebagai lokasi PLP 2.

“Kami berharap semoga mahasiswa PLP 2 dapat mengimplementasikan ilmu di kampus dengan kondisi riil di madrasah dan menjadikan sebagai pengalaman untuk nantinya bekerja sebagai pendidik yang sebenarnya,” ujar Sriyono.

Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan Dr Sutarman, M.Hum juga menyampaikan ucapan terima kasih atas bimbingan dan arahan guru-guru MTsN 4 Bantul, yang telah bersedia mendampingi mahasiswa dalam berlatih mengajar selama sebulan.

“Semoga hal ini menjadikan pengalaman berharga membekali mahasiswa kelak,” kata Sutarman, Kamis (24/9/2020).

Dijelaskan Sutarman, kegiatan praktek lapangan mahasiswa FKIP UAD Yogyakarta berjalan tidak seperti tahun lalu dikarenakan kondisi pandemi COVID-19. “Dan pelaksanaan praktek pengajaran juga dilaksanakan secara daring,” katanya.

Kegiatan pengajaran terlaksana dengan baik walaupun terkendala tidak boleh tatap muka. Namun kegiatan itu bisa berjalan lancar.

Berbagai metode pembelajaran telah dilaksanakan sesuai materi pelajaran dan cukup menjadikan pengalaman berharga bagi mahasiswa. “Khususnya pembelajaran nyata dengan menghadapi siswa secara daring,” kata Sutarman.

Menurut Sutarman, PLP itu merupakan suatu tahapan dalam proses penyiapan guru profesional pada jenjang Program Sarjana Pendidikan.

“Kegiatan ini merupakan transisi dari kegiatan magang pada sebelumnya,” ungkapnya.

Sedangkan bentuk kegiatan tersebut berupa penugasan kepada mahasiswa untuk mengimplementasikan hasil belajar melalui pengamatan, proses pembelajaran di sekolah atau lembaga pendidikan, latihan mengembangkan perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar terbimbing. (Affan)

Exit mobile version