KANDANG ayam yang terletak di Dusun Bening, Kalurahan Merdikorejo, Kapanewon Tempel, Sleman, DI Yogyakarta Kamis dinihari, 28 April 2022 ludes terbakar.
Kebakaran hebat yang terjadi sekira pukul 01:30 WIB itu sontak membuat kaget penjaga kandang dan warga yang saat itu sedang terlelap tidur.
Kandang berisi dua puluh empat ribu ayam yang berumur kurang dari 10 hari itu semuanya ludes tak terbakar. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar tiga jam kemudian setelah petugas pemadam kebakaran tiba dilokasi.
Kapolsek Tempel Kompol Topo Subroto mengatakan, kebakaran diduga akibat konsleting arus listrik.
“Penjaga kandang saat itu mendengar suara seperti bambu terbakar. Mereka lantas terbangun dan melihat kobaran api sudah membesar,” ungkapnya.
Melihat hal itu, lanjut Topo, penjaga kandang lantas mengubungi pemiliknya bernama Adi Hutagaol (27).
“Akhirnya petugas dan warga bergotong-royong memadamkan kobaran api,” jelasnya.
Penjaga kandang yang bernama Widodo saat ditemui dilokasi mengatakan, saat kebakaran terjadi ia bersama rekannya sudah tertidur.
“Anak-anak sudah tidur. Saat terbangun kami mendengar suara kaya terbakar dan langsung bangun. Tiba-tiba api sudah besar,” ungkap Widodo.
Melihat api yang sudah besar ia pun berteriak untuk meminta bantuan warga. “Kami teriak-teriak minta bantuan. Baru setelah itu warga pada datang,” jelasnya.
Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 500 juta,” urainya.
Ia mengaku, kandang tersebut berisi 24.000 ayam yang masih berumur satu minggu dan 3 hari. Kandang ayam, lanjut Widodo, berukuran panjang 70 meter dengan lebar 12 meter.
“Umur ayamnya itu yang atas satu minggu yang bawah baru tiga hari,” pungkas Widodo
Pantauan InilahJogja.com dilokasi, Kamis pagi, kepulan asap masih terlihat dilokasi kejadian. Pekerja sekaligus penjaga kandang terlihat mengais sisa sisa kebakaran untuk mencari barang yang masih bisa diselamatkan. (fak/zil)