BEBERAPA pasangan berharap untuk mendapatkan kehamilan dengan dua bayi di dalamnya yang disebut juga dengan anak kembar. Hamil anak kembar juga mungkin saja lebih dari dua, meski terbilang sangat jarang.
Untuk mengetahui apakah ibu hamil anak kembar, penting mengenal beberapa ciri-cirinya, setelah itu dapat dipastikan dengan pemeriksaan kedokteran. Nah, berikut beberapa tandanya!
Tanda-Tanda Hamil Anak Kembar
Disebutkan jika wanita yang mengalami hamil anak kembar terus meningkat dibandingkan sebelumnya. Pasangan memiliki kemungkinan lebih besar untuk mendapatkan dua anak dalam satu janin karena pernah menjalani perawatan kesuburan. Terutama jika memiliki lebih dari satu embrio yang ditransfer, atau jika mengonsumsi obat kesuburan tertentu untuk membantu kehamilan.
Kehamilan kembali seringkali terdeteksi pada pemeriksaan prenatal pertama, tetapi ibu mungkin saja sudah mengetahuinya melalui dorongan dari mimpi atau firasat. Seperti dikutip halodoc.com Rabu 17 Maret 2021, waktu terbaik untuk melakukan USG guna mendeteksi kebenaran jika hamil anak kembar saat memasuki minggu ke-10 hingga ke-12 dari kehamilan. Sebelum hal tersebut dipastikan, mungkin ibu sudah merasakan beberapa tanda-tanda hamil lebih dari satu janin, antara lain:
1. Mual di Pagi Hari
Salah satu tanda yang dapat dirasakan ibu yang mengalami kehamilan kembar adalah morning sickness. Gangguan ini terjadi akibat peningkatan hormon kehamilan hGH yang menimbulkan rasa mual setiap saat sepanjang hari, bukan hanya di pagi hari. Mual yang terjadi di pagi hari berlangsung lebih lama dibandingkan wanita yang hamil hanya satu bayi. Selain itu, mual dan muntah yang terjadi setelah minggu ke-14 kehamilan juga dapat menjadi indikasi jika ibu hamil anak kembar.
Meski begitu, tanda-tanda hamil ini juga dapat menjadi indikator terjadinya hiperemesis gravidarum. Jika ibu muntah beberapa kali dalam satu hari, disertai dengan mual sepanjang hari atau kehilangan berat badan, ada baiknya untuk melakukan pemeriksaan lebih lengkap agar penyebabnya dapat diketahui.
2. Kelelahan
Perasaan lelah juga dapat dirasakan oleh wanita yang hamil anak kembar. Hal ini juga dapat terjadi pada minggu pertama bahkan sebelum menstruasi terakhir terlewati 4 minggu. Kadar hormon yang meningkat dapat terjadi bersamaan dengan beberapa masalah, seperti gangguan tidur dan intensitas buang air kecil yang meningkat. Tentu hal ini dapat mengganggu waktu istirahat di malam hari. Meski begitu, pertanda ini tidak dapat dipastikan jika ibu mengandung lebih dari satu bayi.
Baca juga: Mitos dan Fakta Hamil Anak Kembar yang Perlu Diketahui
3. hCG yang Tinggi
Human chorionic gonadotropin (hCG) adalah hormon yang diproduksi tubuh selama kehamilan berlangsung. Tes kehamilan di rumah dilakukan dengan mendeteksi hormon ini di dalam urin untuk memberikan hasil yang positif.
Namun, untuk mengetahui tingkat hormon hCG secara spesifik, metode yang dilakukan bisa dengan tes darah. Sebuah studi menunjukkan jika tanda-tanda hamil anak kembar memang memiliki hormon hCG yang lebih tinggi dari angka yang diharapkan.
4. Detak Jantung Kedua
Perlu ibu ketahui jika detak jantung bayi dapat didengar saat kehamilan memasuki usia 8 hingga 10 minggu dengan menggunakan alat doppler janin.
Jika OB-GYN seperti mendengar adanya detak jantung yang lebih dari satu, kemungkinan besar akan dilakukan pemeriksaan ultrasound untuk memastikan kehamilan tunggal atau jamak. Lebih dini diketahui akan lebih baik untuk memastikan kebutuhan nutrisi pada ibu hamil.
Itulah beberapa tanda-tanda hamil anak kembar pada wanita yang sedang mengandung. Jika ibu benar-benar mengharapkannya, cobalah untuk meminta kiat-kiat dari ahli medis untuk meningkatkan kemungkinan hamil lebih dari satu bayi.
Meski begitu, umumnya wanita yang mendapatkan kehamilan kembar merasakan gejala yang lebih berat dibandingkan hamil tunggal. (fia/zal)