Hujan Deras, Rumah Jumiran Roboh Tertimpa Tanah Longsor

Rumah milik Jumiran yang roboh tertimpa tanah longsor - (Foto: Ekwanto Ismawan/Inilahjogja.com)

RUMAH milik Jumiran di kampung Sompok, Kalurahan Sriharjo, Kapanewon Imogiri, Bantul, Rabu (30/11/2022) sekira pukul 08.30 WIB roboh tertimpa tanah longsor akibat hujan seharian penuh. Apabila hujan terus berlangsung dikawatirkan adanya tanah longsor susulan.

Jumiran menempati rumah tersebut bersama sembilan anggota keluarga, namun tidak ada korban jiwa. Untuk sementara keluarga Jumiran mengungsi di tetangganya.

Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana Kalurahan Sriharjo, Oman mengatakan, BPBD Bantul segera datang dan memberikan bantuan. Relawan bersama masyarakat dan aparat setempat menutut lokasi tanah longsor tersebut dengan terpal. Dengan harapan bisa menahan air yang datang. Selain itu warga juga kawatir adanya banjir dari kali Celeng dan kali Oya yang posisinya di bawah kampung Sompok.

Senada Nur Eta Efendi, ST dari BPBD Bantul dan Jumakir Sekretaris Komisi A DPRD Bantul mengatakan, banjir di kali Celeng disebabkan banyaknya alih fungsi lahan terutama dari obyek wisata bukit becici di Dlingo, Bantul serta pengecoran lahan pekarangan.

“Selain itu banyaknya penebangan pohon tanpa dibarengi penanaman kembali. Akibatnya air hujan mengalir deras dan memungkinkan terjadinya banjir dan tanah longsor. Ini sebuah keprihatinan dan merupakan tanggung jawab kita bersama,” kata Jumakir. (zai/rth)

 

Exit mobile version