PEMBONGKARAN makam yang berisi kerang manusia di dusun Kragilan, Kalurahan Sidomoyo, Godean, Sleman, telah berlangsung kemarin Rabu pagi 7 September 2022.
Saat ini, kerangka manusia tersebut telah dibawa ke RS Bhayangkara guna dilakukan pemeriksaan.
“Kerangkanya dibawa ke RS Bhayangkara untuk diperiksa gigi serta pemeriksaan menyeluruh,” kata Ketua tim dokter RS Bhayangkara Dewanto Yusuf saat pembongkaran makam berlangsung kepada Inilahjogja.
Menurutnya, 90 persen tulang kerangka manusia tersebut telah selesai dilakukan evakuasi.
“Dari hasil pembongkaran kami temukan tulang rahang, tulang kepala, tulang iga, tulang punggung, tulang leher serta anggota gerak sudah kita evakuasi,” ungkapnya.
Kata dia, lebih dri 80 persen tulang layaknya manusia hidup sudah ditemukan semuanya.
“(Tulang manusia itu) sekitar 80 sampai 90 persen sudah ditemukan,” urainya.
Ia menegaskan, setelah dibawa ke RS Bhayangkara pihaknya akan melakukan pemeriksaan gigi serta sample DNA.
“Nanti akan dilakukan pemeriksaan gigi serta pemeriksaan keseluruhan. Nanti akan kita ambil juga untuk sample DNA. Untuk pemeriksaan fisik di RS Bhayangkara butuh waktu sekitar dua minggu. Untuk DNA bisa satu bulan lebih karena harus mengirimkan ke laboratorium forensik (Labfor),” pungkasnya.
Penemuan kerangka manusia bermula saat warga di Kragilan, Sidomoyo, Godean, Sleman akan menggali kubur di tempat pemakaman umum wilayah setempat.
Saat menggali tanah dengan kedalaman sekitar 60 centimeter warga menemukan kerangka tersebut serta sejumlah pakaian. (yus/fik)