Inilah Jogja
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
INDEKS
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
No Result
View All Result
Inilah Jogja
No Result
View All Result
Home Headline

Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto akan jadi Simbol Kebangkitan Cendana!

24 April 2025
2 min read
0
Pedas, Ini Komentar SETARA Institute atas Terpilihnya Setyo Budiyanto jadi Ketua KPK

KETUA Dewan Nasional SETARA Institute, Hendardi. @ foto Int

KETUA Dewan Nasional SETARA Institute Hendardi menilai, gelar pahlawan untuk mantan presiden Soeharto tak relevan.

Pasalnya, secara yuridis, berdasarkan UU Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan, ada syarat umum dan syarat khusus untuk mendapatkan gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan.

Menurutnya, syarat umum yang diatur Pasal 24 UU adalah sebagai berikut: 1) WNI atau seseorang yang berjuang di wilayah yang sekarang menjadi wilayah NKRI; 2) memiliki integritas moral dan keteladanan; 3) berjasa terhadap bangsa dan negara; 4) berkelakuan baik; 5) setia dan tidak mengkhianati bangsa dan negara; dan 6) tidak pernah dipidana, minimal 5 (lima) tahun penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

BACA JUGA

Menantu Curi Mobil Mertua

Pertamina Patra Niaga Dorong Ribuan Nelayan dan Petani Cilacap Manfaatkan Energi Ramah Lingkungan

CPNS Lapas Ambon “Digembleng”

“Mengacu pada syarat umum poin 4 (empat), Soeharto tidak layak mendapatkan gelar pahlawan nasional karena berbagai pelanggaran HAM dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang pernah terjadi pada masa pemerintahannya yang otoriter dan militeristik, belum pernah diuji melalui proses peradilan,” kata Hendardi kepada InilahJogja, Kamis 24 April 2025.

Ia menjelaskan, belum lagi soal Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang dilakukan oleh keluarga dan elite inti di sekitarnya. Akumulasi persoalan itu yang secara objektif menjadi penyebab utama Soeharto dilengserkan oleh gerakan reformasi 1998. Pendek kata, Soeharto tidak memenuhi syarat umum berkelakuan baik.

“Tidak adanya klarifikasi politik yang memadai dan ketidakmungkinan putusan pengadilan mengenai kejahatan yang dilakukan oleh dan terjadi pada pemerintahan Soeharto menjadi penegas bahwa pemberian gelar pahlawan nasional untuk Soeharto menjadi tidak relevan,” urainya.

Selain itu, lanjut Hendardi, pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto bermasalah secara sosial-politis. Dari sisi politis, pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto akan menjadi simbol dan penegas bagi kebangkitan Orde Baru atau kebangkitan cendana.

“Glorifikasi Soeharto dengan memberinya gelar pahlawan nasional akan mendeligitimasi reformasi sebagai gerakan politik untuk melawan otoritaritarianisme dan menegakkan supremasi sipil pada 1998,” ungkapnya.

Secara sosial, diungkapkan Hendarfi, gelar pahlawan nasional bagi Soeharto hanya akan menciptakan kontradiksi dan kebingungan pada generasi muda dan generasi masa depan yang tidak secara langsung bersentuhan dan memiliki pengalaman hidup pada pemerintahan Orde Baru.

“Gelar pahlawan nasional bagi Soeharto seperti “menghapus” sejarah kejahatan rezim di masa lalu dan menciptakan kontradiksi serta kebingunan kolektif tentang seorang pemimpin politik yang dilengserkan karena akumulasi kejahatan yang terjadi, namun pada saat yang sama sosok itu bergelar pahlawan nasional,” pungkasnya. (far/ulil)

Tags: cendanaGelar pahlawangelar pahlawan soehartoorde barusoeharto
ShareTweetSend

Related Posts

Ini Nama Lima Penerima Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2022
Headline

Ini Nama Lima Penerima Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2022

7 November 2022
Jokowi Tegaskan Bung Karno Tak Pernah Berkhianat
Headline

Jokowi Tegaskan Bung Karno Tak Pernah Berkhianat

7 November 2022
KH Sholeh Iskandar Dianggap Layak Bergelar Pahlawan
Terkini

KH Sholeh Iskandar Dianggap Layak Bergelar Pahlawan

23 Juni 2021

Discussion about this post

Populer

  • Mudhofir Khamid Apresiasi Langkah Presiden Naikan UMP 6,5%

    Prabowo Diminta Copot Menteri Lingkungan Hidup

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polda Kalsel Limpahkan Berkas Kasus Pemalsuan Surat Tanah Istana Anak Yatim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makan Bergizi Gratis dan Sekolah Gratis di SMK Mandiri 02 & SMA Mandiri Balaraja Patut Dicontoh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Arka Daya Dhaksinarga Resmi Berdiri di Kawasan Industri Kulonprogo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Graduation Gala International Students 2025

Graduation Gala International Students 2025

12 Juni 2025
Menantu Curi Mobil Mertua

Menantu Curi Mobil Mertua

12 Juni 2025
Pertamina Patra Niaga Dorong Ribuan Nelayan dan Petani Cilacap Manfaatkan Energi Ramah Lingkungan

Pertamina Patra Niaga Dorong Ribuan Nelayan dan Petani Cilacap Manfaatkan Energi Ramah Lingkungan

11 Juni 2025
CPNS Lapas Ambon “Digembleng”

CPNS Lapas Ambon “Digembleng”

11 Juni 2025
Pembatik di Kudus Berdayakan Disabilitas dan Lansia

Pembatik di Kudus Berdayakan Disabilitas dan Lansia

11 Juni 2025
Inilah Jogja

Semangat "Jogja Kembali". Menampilkan berbagai berita yang ada di Yogyakarta. Mencerdaskan masyarakat Yogyakarta melalui program membaca.

Kategori

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Indeks

© 2020 Inilahjogja

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran

© 2020 Inilahjogja