DALAM upaya melakukan pencegahan penularan covid-19, Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Yogyakarta menyelenggarakan vaksinasi covid-19 bertajuk “Jogja Merdeka Vaksin” pada hari Sabtu (7/8/2021) bertempat di Aula Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DIY.
“Vaksinasi sebagai salah satu ikhtiar untuk mencegah penularan covid dan menimimalisir dampak serius paparan covid sudah menjadi program utama pemerintah sekaligus menjadi kebutuhan utama masyarakat,” ujar Ketua DPD PKS Kota Yogyakarta, Apt Nasrul Khoiri, S.Far disela kegiatan vaksinasi.
Nasrul Khoiri mengungkapkan, dari evaluasi dilapangan masih ditemukan beberapa tantangan dan hambatan dalam pelaksanaan vaksin, seperti sebaran dan ketersediaan stock vaksin yang tidak merata, serta kesadaran masyarakat untuk vaksinasi masih belum maksimal.
“Perlu upaya serius dan terobosan kreatif dari pemerintah untuk mengatasi hambatan yang ada,” katanya.
Dia juga menyampaikan, DPD PKS Kota Yogyakarta sebagai bagian komponen masyarakat berkomitmen memberikan dukungan penuh atas upaya tersebut, salah satu bentuknya adalah menyelenggarakan agenda vaksinasi massal dengan sasaran target kader, simpatisan dan keluarga serta masyarakat umum.
“Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan yang telah membantu ketersediaan slot vaksin untuk kebutuhan vaksinasi massal PKS,” katanya.
Nasrul Khoiri juga menyebutkan, seluruh SDM kegiatan vaksinasi massal ini dilaksanakan oleh kader-kader kesehatan PKS kota Yogyakarta, sehingga tidak mengganggu prioritas pelayanan SDM nakes Pemerintah Kota Yogyakarta.
“Harapannya dengan momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 76 Agustus ini, bangsa Indonesia umumnya dan warga masyarakat kota Yogyakarta bersatu padu merdeka dari ancaman pandemi covid,” ucapnya.
Dalam perhelatan vaksinasi massal PKS kali ini sambung Nasrul Khoiri juga dilaksanakan launching program tebar 1.000 bendera merah putih untuk menyemarakkan peringatan HUT kemerdekaan RI di rumah-rumah warga masyarakat. (mar)
Discussion about this post