Berbagai Persiapan di Gereja Jelang Natal

Dua orang petugas terlihat berbenah jelang Natal didalam gereja ST Aloysius Gonzaga Mlati, Sleman, Sabtu 17 Desember 2022. @ foto InilahJogja

MENJELANG hari Natal tahun 2022 yang jatuh pada tanggal 25 Desember mendatang sejumlah gereja di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta mulai berbenah diri.

Seperti yang terlihat di Gereja ST Aloysius Gonzaga Kalurahan Sendangadi, Kapanewon Mlati, Sleman, Sabtu pagi.

Pantauan InilahJogja dilokasi, di gereja yang terletak di pinggir jalan Yogya-Magelang itu seorang petugas terlihat mengecat ulang sudut bangunan.

Selain itu, petugas lain juga terlihat membersihkan kursi didalam ruangan yang akan dipergunakan sebagai tempat duduk oleh para jamaat nantinya.

Sejumlah ibu-ibu terlihat merangkai bunga yang akan dipasang di altar gereja ST Aloysius Gonzaga Mlati, Sleman, Sabtu 17 Desember 2022. @ foto InilahJogja

Tak terkecuali, sejumlah ibu-ibu juga terlihat merangkai bunga yang akan dipasang dimeja altar saat misa berlangsung.

Ketua panitia Natal Gereja ST Aloysius Gonzaga Mlati, Priyo mengatakan, pemasangan pernak pernik natal seperti pohon natal serta buah natal akan berlangsung pada Rabu mendatang.

“Pada hari Selasa nantinya akan ada kerja bakti dari para jemaat. Sedangkan, pada Rabu akan dipasang pernak pernik natal,” ujarnya di lokasi, Sabtu 17 Desember 2022.

Ia mengungkapkan, Musa Natal di gereja ST Aloysius Gonzaga Mlati akan dibagi menjadi empat sesi.

“Sesi misa pertama akan berlangsung pada pada Sabtu tanggal 24 Desember pukul 17:00 WIB. Untuk misa kedua, berlangsung pada malam harinya pukul 21:00 WIB,” jelasnya.

Sementara, kata dia, misa ketiga dan keempat akan digelar pada hari Minggu tanggal 25 Desember pukul 07:00 WIB dan 10:00 WIB.

Petugas terlihat membersihkan kursi didalam gereja ST Aloysius Gonzaga Mlati, Sleman, Sabtu 17 Desember 2022. @ foto InilahJogja

Menurutnya, panitia akan mempersiapkan 1.000 lebih tempat duduk bagi jemaaat yang hadir saat misa berlangsung.

“Kalau jemaat yang akan hadir kami perkirakan sekitar 800 hingga 1.000 orang setiap misa. Kalau totalnya ya mungkin 3.500 an Jamaat,” tegas Priyo.

Untuk pengamanan Natal di gereja itu, kata dia, akan melibatkan dari berbagai unsur.

“Pengamanan dari internal ada. Nanti ada juga TNI-Polri, masyarakat sekitar, ormas serta unsur lainnya,” ucapnya. (kus/lik)

Exit mobile version