ANGKA kecelakaan saat lebaran tahun 1444 Hijrah atau 2023 Masehi di Yogyakarta turun hingga 43 persen.
Pada lebaran tahun 2022 lalu angka kecelakaan di Yogyakarta terjadi 104 kasus. Sedangkan, pada lebaran tahun 2023 ini angka kecelakaan hanya 61 kejadian atau turun 43 persen.
Hal itu dikatakan Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan saat jumpa pers hasil Operasional Ketupat Progo 2023 yang telah berlangsung pada 18 April hingga 1 Mei 2023
Kapolda mengatakan, angka kriminalitas saat berlangsungnya operasi Progo turun 40 kasus.
“Pada tahun 2022 terjadi 164 kasus. Sementara untuk tahun 2023 sebanyak 124 kasus atau mengalami penurunan penurunan 40 kasus,” ujar Suwondo, Senin 8 Mei 2023.
Lebih lanjut ia mengatakan, jumlah kedatangan penumpang di Bandara pada lebaran tahun ini sebanyak 114.102 penumpang dan jumlah keberangkatan sebanyak 95.184 penumpang.
Menurutnya, jumlah kedatangan di Bandara tahun ini mengalami kenaikan 48.685 penumpang. Sedangkan jumlah
keberangkatan juga mengalami kenaikan 39.319 penumpang.
Lebih lanjut ia mengatakan, jumlah kedatangan di terminal bis di Yogyakarta mengalami penurunan sebanyak 11.514 penumpang. Hal yang sama juga terjadi pada jumlah keberangkatan penumpang turun 19.364 penumpang.
Sementara untuk kendaraan yang masuk di Yogyakarta saat lebaran tahun ini meningkat sebanyak 1.568.487.
“Pada lebaran tahun 2022 lalu hanya 343.105 kendaran dan lebaran tahun ini sebanyak 1.911.592 kendaraan. Kendaraan yang keluar dar Yogyakarta mengalami kenaikan sebanyak
1.695.897 kendaraan yang tadinya 356.223 kendaraan menjadi 2.052.120 kendaran,” demikian Suwondo. (fat/gaf)