KORBAN yang tertimbun material pasir akibat banjir lahar dingin di kali Bebeng, Srumbung, Magelang Jawa Tengah akhirnya berhasil ditemukan hari ini.
Korban bernama Hendri Susanto (29)
warga Pagersari RT 04/02 Kelurahan Pagersari, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang itu ditemukan sekira pukul 11:30 WIB.
“Setelah dilakukan pencarian oleh tim gabungan selama 7 hari akhirnya pada hari ini korban dapat ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” kata Kapolsek Srumbung AKP Sumino kepada InilahJogja.com Selasa 7 Desember 2021.
Lebih lanjut dikatakannya, korban pertama kali ditemukan oleh penambang pasir bernama AjIb (34) warga Trolikan Desa Banyuadem, Kecamatan Srumbung.
Saat itu, lanjutnya, saksi sedang menambang pasir secara manual sedalam 1,5 meter.
“Saksi mencium aroma tidak sedap. Karena merasa curiga kemudian ia menggali lebih dalam lagi untuk mencari sumber aroma. Setelah digali lebih dalam ia melihat kain warna biru, setelah dipastikan ternyata adalah bagian tubuh manusia,” ujarnya.
Atas penemuan itu, dia lantas menghubungi warga lain dan melaporkannya ke Polsek Srumbung.
“Menerima laporan tersebut petugas Polsek Srumbung dan unit INAFIS Satreskrim Polres Magelang meluncur ke lokasi untuk melakukan evakuasi. Saat itu, evakuasi dilakukan bersama TNI Polri, Basarnas dan relawan sekitar 15 orang,” jelasnya.
Sumino mengungkapkan, saat diketemukan oleh saksi posisi korban dalam keadaan telungkup. Kaki kanannya terhimpit batu besar, kepala menghadap ke utara dan memakai kaos warna biru.
“Setelah berhasil di evakuasi korban di bawa ke RSUD Muntilan untuk dilakukan pemeriksaan,” ungkap Kapolsek.
Menurut Kapolsek, dengan ditemukannya korban tersebut pencarian di kali Bebeng resmi ditutup.
“Karena korban sudah ditemukan proses pencarian yang sudah berlangsung 7 hari resmi kita tutup,” pungkas Sumino. (daf/lif)