Inilah Jogja
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
INDEKS
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran
No Result
View All Result
Inilah Jogja
No Result
View All Result
Home Kota Yogya

Pemilik Apartemen Malioboro City Besok akan Menggelar Aksi di Kantor Gubernur DIY dan Istana Gedung Agung

5 November 2024
3 min read
0
Pemilik Apartemen Malioboro City Besok akan Menggelar Aksi di Kantor Gubernur DIY dan Istana Gedung Agung

Pemilik Apartemen Malioboro City Besok akan Menggelar Aksi di Kantor Gubernur DIY dan Istana Gedung Agung (ist)

AKSI menuntut hak atas pembelian Apartemen Malioboro City terus dilakukan, para korban Apartemen Malioboro City mendesak 100 hari Pemerintahan Prabowo-Gibran bisa menyelesaikan kasus yang sudah diperjuangkan belasan tahun.

Para korban yang tergabung dalan Perkumpulan Pemilik Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Apartemen Malioboro City kembali akan turun ke jalan pada Rabu, 6 November 2024 dengan menggelar aksi di depan kantor Gubernur DIY.

“Saat ini kami akan menyampaikan aspirasi dan tuntutan kami di depan kantor Gubernur DIY dan depan Istana kepresidenan Yogyakarta atau yang lebih akrab disebut Gedung Agung sebagai simbol kenegaraan dimana kami mengharapkan agar pemerintahan dalam kabinet merah putih dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo dan Gibran untuk turut menyoroti terkait perijinan yang sampai saat ini belum kelar,” ujar Sekretaris P3SRS Apartemen Malioboro City, Budijono, Selasa (5/11/2024).

BACA JUGA

Polisi Tangkap Pelaku Perusakan Makam di Yogya

GRIB Jaya DIY akan Terus Membantu Masyarakat, dan Bersinergi dengan Pemerintah dan TNI/Polri

Layanan Patologi Anatomi RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta

Karena menurutnya proses penerbitan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) sebagai pintu masuk menuju legalitas kepemilikan pertelaan, akta jual beli dan SHM SRS.

“Dimana itu merupakan legalitas yang diharapkan para pemilik ada suatu kejelasan dan kepastian,” katanya.

Dalam aksinya besok, P3SRS Apartemen Malioboro City akan menyampaikan beberapa tuntutan, seperti meminta DPUPKP Sleman jangan membuat aturan baru yang sifatnya mempersulit dan mencari-cari kesalahan atau kekurangan baku sehingga menghambat proses.

“Pemkab Sleman harus berani bersikap dan bertindak harus mengambil kebijakan strategis yang berpihak pada masyarakat jangan justru melindungi mafia tanah Inti Hosmed, jangan mempersulit sistem birokrasi perijinan Apartemen Malioboro City,” katanya.

Selanjutnya, Pengadilan Negeri Sleman harus tegak lurus dalam menangani semua perkara persidangan pidana ataupun perdata PT Inti Hosmed.

“Para majelis hakim yang menangani perkara PT Inti Hosmed harus berani bertindak tegas agar benar-benar berpihak kepada kebenaran untuk sebuah keadikan yang nyata, karena semua barang bukti dan para korban ada dan lengkap,” jelasnya.

“Lalu kami mendukung Pengadilan Negeri Sleman untuk memeriksa, mengadili serta menyelesaikan semua perkara PT Inti Hosmed seadil-adilnya. Hukum jangan tumpul ke atas tapi tajam ke bawah, Pengadilan Negeri jangan berpihak kepada pihak yang terbukti bersalah dan telah menyengsarakan konsumen atau masyarakat dengan alasan apapun,” tambahanya.

Dia juga berharap Gubernur DIY turut mengatensi kasus ini, agar terang benderang dan memiliki kepastian hukum dan para korban dapat segera memiliki legalitas kepemilikan yang selama ini di nantikan.

Kemudian, proses perijinan jangan dihambat dan dipersulit oleh adanya aturan dan birokrasi yang kaku di Pemkab Sleman

“Aparat Hukum harus berani tegas dan tegak lurus sehingga proses hukum Inti Hosmed tidak loyo dan lemah,” katanya.

Budijono menambahkan, P3SRS Apartemen Malioboro City berharap Gubernur DIY sebagai wakil pemerintah pusat yang berada di daerah dapat mengakomodir apa yang menjadi tujuan utama para korban mafia tanah Inti Hosmed.

“Kami berharap ngarsa dalem menemui para korban atau perwakilan pemilik dimana selama ini ngarsa dalem terkesan menghindar, kami minta agar dalam 100 hari kerja Presiden yang baru Prabowo dan Gibran mohon agar kasus malioboro city untuk di atensi penanganannya jangan sampai masuk angin dan jangan di buat main-main,” katanya.

“Kami akan suarakan hal ini dalam aksi kami nantinya, angan sampai mafia tanah seperti Inti Hosmed diberikan ruang khusus, karena ini pengembang hitam yang merusak investasi di Sleman dan Jogja, sudah banyak buktinya dan korbannya, mau apa lagi jika ada oknum oknum aparat hukum yang ingin bermain,” tambahnya.

Dia juga memohon agar Kapolda, Kapolri dan jajaran terkait untuk turut mengawal kasus ini jangan didiamkan saja karena banyak korbannya.

“Aksi rencana akan kami lakukan dengan titik kumpul di Tugu Pal Putih Yogyakarta menuju kantor Gubernur DIY dan terahkir di Gedung Agung sebagai simbol kami masyarakat berteriak mohon pertolongan presiden sebagai pemimpin bangsa agar kasus permasalahan malioboro city untuk di atensi dan ditindak lanjuti hingga selesai baik perkara hukum baik perdata dan pidananya,” pungkasnya. (*)

Tags: Apartemen Malioboro CityGedung AgungKantor Gubernur DIYSLF
ShareTweetSend

Related Posts

Polda DIY Tegaskan Laporan Polisi Tetap Jalan Meski 20 Unit Apartemen Malioboro City Diserahkan ke Konsumen
Headline

Polda DIY Tegaskan Laporan Polisi Tetap Jalan Meski 20 Unit Apartemen Malioboro City Diserahkan ke Konsumen

22 November 2024
Pemilik Apartemen Malioboro City Besok akan Menggelar Aksi di Kantor Gubernur DIY dan Istana Gedung Agung
Kota Yogya

Korban Jual Beli Apartemen Malioboro City Mengendarai Puluhan Gerobak Sapi akan Datangi DLHK DIY

19 November 2024
Konsumen Apartemen Malioboro City minta Segera Dilakukan Penyerahan Unit Apartemen
Sleman

Konsumen Apartemen Malioboro City minta Segera Dilakukan Penyerahan Unit Apartemen

15 November 2024

Discussion about this post

Populer

  • Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    Polda DIY Bongkar Penipuan Miliaran Rupiah Berkedok Perjalanan Umroh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makan Bergizi Gratis dan Sekolah Gratis di SMK Mandiri 02 & SMA Mandiri Balaraja Patut Dicontoh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Arka Daya Dhaksinarga Resmi Berdiri di Kawasan Industri Kulonprogo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polresta Yogyakarta Tutup Outlet 23

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ribuan Pekerja Kontruksi Bantul Geruduk Kantor Merak Jaya Beton dan ULP Kabupaten Bantul

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

Temukan Teknologi Terbaru Percetakan hanya di Jogja Printing Expo 2025

Temukan Teknologi Terbaru Percetakan hanya di Jogja Printing Expo 2025

21 Mei 2025
Budi Arie Minta KPK Kawal Program Koperasi Desa Merah Putih

Budi Arie Minta KPK Kawal Program Koperasi Desa Merah Putih

21 Mei 2025
Pergerakan Advokat Ingatkan Rezim Prabowo Cemerlang dalam Penegakan Hukum

Pergerakan Advokat Ingatkan Rezim Prabowo Cemerlang dalam Penegakan Hukum

21 Mei 2025
Pameran Food & Beverage Terbesar Resmi Dibuka 21-24 Mei 2025 di JEC

Pameran Food & Beverage Terbesar Resmi Dibuka 21-24 Mei 2025 di JEC

21 Mei 2025
Polda DIY Gelar Ziarah ke Makam Pahlawan

Polda DIY Gelar Ziarah ke Makam Pahlawan

20 Mei 2025
Inilah Jogja

Semangat "Jogja Kembali". Menampilkan berbagai berita yang ada di Yogyakarta. Mencerdaskan masyarakat Yogyakarta melalui program membaca.

Kategori

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Indeks

© 2020 Inilahjogja

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Terkini
    • Sleman
    • Bantul
    • Kota Yogya
    • Gunung Kidul
    • Kulon Progo
  • Budaya
  • Pendidikan
  • Nasional
  • Internasional
  • Panemumu
  • Jepretanmu
  • Plesiran

© 2020 Inilahjogja