PENGADILAN Negeri (PN) Sleman hari ini akan menggelar sidang perdana terhadap tujuh terdakwa kasus mafia bola atau match fixing atau pengaturan skor saat bertandinnya sepakbola yang ditangani Satgas anti mafia bola Mabes Polri.
“Hari ini sidang perdana (kasus mafia bola) di PN Sleman,” kata Kasi Pidum Kejari Sleman Agung Wijayanto kepada Inilahjogja, Selasa 30 Januari 2024.
Ia mengatakan, jadwal sidang perdana ketujuh terdakwa akan digelar Selasa siang.
“Selasa siang sekira pukul 12:00 an,” urainya.
Ia mengaku, tidak tahu apakah sidang diperbolehkan diliput oleh media atau tidak.
“Kalau untuk liputan media nanti minta izin sama Ketua Majelisnya. Itu kewenangan Pengadilan,” tegasnya.
Ia menjelaskan, tidak semua terdakwa kasus mafia bola akan menjalani sidang hari ini.
“Sebagian besok. Tidak semua terdakwa sidang hari ini,” jelas Agung.
Sebelumnya, tujuh tersangka dan berkas kasus mafia bola telah diserahkan ke Kejari Sleman dari Satgas anti mafia bola Mabes Polri 18 Januari 2024 lalu.
Kanit 5 Subdit 2 Dittipidsiber Mabes Polri, AKBP Made Redi mengatakan, tujuh tersangka yang diserahkan ke Kejari Sleman berinisial RP, R, K, AS, DRN, VW dan KM.
“Yang dilakukan penahan DRN, VW dan KM,” katanya saat jumpa pers di Mapolda DIY didampingi Dir Tahti Polda DIY AKBP Bekti dan Kasubbid Penmas Bid Humas Polda DIY AKBP Verena SW, Kamis sore 18 Januari 2024.
Menurutnya, tiga tersangka berinisial DRN, VW dan KM merupakan komplotan pemberi suap. Sedangkan, empat tersangka berinisial RP, R, K dan AS merupakan orang-orang yang menerima suap.
“Sementara satu orang tersangka berinisial YAS hingga saat masih menjadi buronan polisi,” pungkasnya. (daf/kus)
Discussion about this post