RATUSAN ayam bantuan dari Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta ditemukan mati secara mendadak.
Ratusan ayam jenis Jawa Super atau Joper itu diperbantukan oleh Dinas setempat kepada kelompok ternak warga di dusun Kalirase, Kalurahan Trimulyo, Kapanewon Sleman.
Sudiyono, salah satu pengelola ayam ternak itu mengatakan, kematian ayam terbanyak terjadi sejak kemarin Selasa 17 Mei 2022.
“Ayam ini kan bantuan dari Dinas untuk dikelola oleh warga sini jumlahnya 500 ekor. Hingga hari ini ayam yang mati itu sekitar 100 ekor,” kata Sudiyono saat ditemui dilokasi, Rabu 18 Mei 2022.
Ia menjelaskan, ayam yang mati tersebut berumur 36 hingga 37 hari. Sedangkan, ayam baru bisa dipanen jika sudah berumur 60 sampai 70 hari.
Menurutnya, ayam dan pakan seluruhnya merupakan bantuan dari Dinas Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman.
“Jadi kami hanya menyediakan lahannya saja. Ayam, pakan serta obat-obatan seluruhnya dari Dinas,” ucapnya.
Ia mengaku, petugas dari Dinas Perikanan telah mengambil sample ayam yang nati guna dilakukan uji laboratorium.
“Tadi pagi sudah diambil samplenya oeh petugas untuk dilakukan uji laboratorium,” tegasnya.
Ia mengaku, kerugian akibat ayam mati tersebut mencapai jutaan rupiah.
“Ya kalau ditaksir kerugian mencapai Rp 2 juta,” pungkasnya. (fat/yul)
Discussion about this post