DEWAN Pembina Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD) Hencky Luntungan mengklarifikasi terkait dukungannya kepada kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY sebagai Ketua umum.
FKPD, tegas Hencky, secara tegas tidak mendukung kepemimpinan AHY lagi. Hencky juga menyatakan mendukung langkah Kongres Luar Biasa (KLB) partai Demokrat.
“Meski tidak semuanya pendiri satu suara. Namun, saya pastikan 85 persen dari pendiri Demokrat mendukung langkah KLB partai Demokrat dan tidak lagi mendukung kepemimpinan AHY sebagai Ketua umum,” ujar Hencky Kamis 25 Febuari 2021 malam.
Hencky mengklaim, 85% pendiri dan deklarator partai Demokrat yang masih setuju dengan langkah KLB.
“Sebanyak pendiri dan Deklarator partai Demokrat yang masih hidup sudah saya konfirmas mereka setuju dan siap bertarung dengan pengalaman tanpa dendam dan kebencian,” kata dia.
Menurut Wakil Sekjend periode pertama partai Demokrat ini, KLB bukan barang haram dalam sebuah organisasi. KLB, lanjutnya,sudah diatur dalam AD/ART partai Demokrat.
Kata dia, Minggu ini para Deklarator dan pendiri partai Demokrat yang masih hidup akan menggelar jumpa pers guna menyikapi konflik internal belakangan ini.
“Jika tidak ada aral melintang harus Sabtu kita akan jumpa pers untuk membahas isu ini. Nanti kami kabari tempat dan jamnya,” ujarnya.
Hencky melanjutkan, partai Demokrat sejak awal didirikan adalah terbuka bagi siapapun. Partai Demokrat, tidak menutup siapapun yang ingin bergabung.
“Apalagi, bergabungnya orang itu untuk memajukan partai Demokrat,” ungkap Hencky.
Lebih lanjut dikatakannya, KLB adalah satu-satunya jalan untuk menyelamatkan partai Demokrat saat ini. Karena, semenjak dikendalikan keluarga Cikeas partai Demokrat terus mengalami penurunan perolehan suara.
“KLB adalah upaya terbaik saat ini untuk mengembalikan kejayaan partai Demokrat tahun 2024,” demikian Hencky Luntungan.
Sebelumnya, sebanyak 7 organisasi sayap (orsap) Partai Demokrat melakukan deklarasi penolakan terhadap KLB dan juga pencalonan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko sebagai Ketua umum Partai Demokrat.
Mereka menyatakan tetap mendukung kepemimpinan Ketum PD yang sah AHY.
Adapun 7 orsap itu di antaranya Komite Nasional Partai Demokrat (KNPD), Forum Komunikasi Pendiri & Deklarator Partai Demokrat (FKPD), Perempuan Demokrat RI (PDRI), Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI), Bintang Muda Indonesia (BMI), Forum Komunikasi Kaderisasi Generasi Demokrat (FKKGD) dan Angkatan Muda Penggerak Demokrat AMPD.
“Ini teman-teman dari organisasi sayap Partai Demokrat secara spontan tadi langsung diinisiasi oleh Kepala Pembinaan Jaringan dan Konstituen, saudara Zulfikar Hamonangan, melakukan komunikasi, konsolidasi dan koordinasi terkait adanya pertemuan atau press conference yang dilalukan oleh beberapa orsap PD tadi siang di Bellagio, Jakarta Selatan,” kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PD Renanda Bachtar di Kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (25/2/2021).
“Yang intinya menyatakan bahwa mereka meragukan kepemimpinan AHY dan kemudian ingin mengusung sebuah KLB yang didukung oleh sejumlah mantan kader dan ingin menggantikan Ketum AHY yang sah, dengan bapak KSP Moeldoko,” sambungnya.
Renanda mengatakan bahwa teman-teman orsap PD sangat terkejut dan ingin memberikan pernyataan sikap untuk merespons pertemuan tadi siang yang dilakukan oleh sekitar dua orsap PD. (daf/lia)
Discussion about this post