PEMKAB Sukoharjo, Jateng mulai menyalurkan bantuan paket sembako hasil dari Gerakan ASN Peduli Sukoharjo. Untuk penyaluran tahap pertama ini, paket sembako diberikan pada komunitas seniman sebanyak 4.65 paket.
Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan oleh Bupati Sukoharjo Etik Suryani dan Wakil Bupati Agus Santosa di Loby Ruang Bupati, Selasa (3/8/2021).
Etik Suryani mengatakan, sebelumnya Pemkab Sukoharjo telah membuat Gerakan ASN Peduli masyarakat terdampak pandemic Covid. Dalam gerakan tersebut, setiap ASN diimbau untuk membantu paket sembako senilai Rp200 ribu. Dari gerakan tersebut terkumpul 7.391 paket sembako yang penyalurannya dilakukan secara bertahap.
“Untuk hari ini paket sembako untuk seniman sebanyak 465 paket, kemudian juga untuk disabilitas sebanyak 4.717 paket sembako,” terang Etik Suryani.
Selain itu, paket sembako juga akan didistribusikan pada kecamatan untuk melengkapi yang masih kekurangan dengan sasaran PKL.
“(Paket Sembako) juga untuk warga yang keluarganya ditinggal isolasi terpusat (isoter), serta diberikan untuk panti sosial di mana setiap panti akan mendapatkan 50 paket sembako. Ada empat panti yang akan mendapatkan bantuan paket sembako tersebut,” ujarnya.
Etik berharap bantuan paket sembako tersebut dapat bermanfaat untuk masyarakat. Ia juga kembali mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan agar kasus corona di Sukoharjo segera selesai.
“PPKM Level 4 resmi diperpanjang hingga 9 Agustus. Terkait PPKM level 4, selesai atau tidaknya tergantung masyarakat sendiri. Jika masyarakat ingin segera selesai saya harap tetap disiplin prokes dan mematuhi aturan yang ada sehingga penyebaran virus dapat ditekan,” katanya.
Etik juga mengatakan, untuk Gerakan ASN Peduli sendiri baru satu kali dilakukan berupa paket sembako senilai Rp200 ribu dari setiap ASN.
“Nantinya akan dievaluasi dan kalau masih ada yang perlu dibantu, Pemkab bisa melanjutkan program ASN Peduli berikutnya,” pungkasnya. (jtg/zil)